Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Tengah Melemah 6 Poin, Rupiah Kalahkan Dolar Singapura dan Hong Kong

Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (27/6/2019) di level Rp14.180 per dolar AS, melemah 6 poin atau 0,04 persen dari posisi Rp14.174 pada Rabu (26/6).
Karyawan bank memperlihatkan uang pecahan Dolar AS dan Rupiah di Jakarta, Senin (7/1/2019)./ANTARA-Rivan Awal Lingga
Karyawan bank memperlihatkan uang pecahan Dolar AS dan Rupiah di Jakarta, Senin (7/1/2019)./ANTARA-Rivan Awal Lingga

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (27/6/2019) di level Rp14.180 per dolar AS, melemah 6 poin atau 0,04 persen dari posisi Rp14.174 pada Rabu (26/6).

Kurs jual ditetapkan di Rp14.251 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.109 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp142.

Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah terpantau menguat 8 poin atau 0,06 persen ke level Rp14.170 per dolar AS pada pukul 11.13 WIB.

Sebelumnya, nilai tukar rupiah sempat dibuka rebound dengan penguatan 0,02 persen atau 3 poin ke level Rp14.175 per dolar AS, setelah pada akhir perdagangan Rabu (26/6) ditutup melemah 53 poin atau 0,38 persen ke level Rp14.178 per dolar AS.

Sepanjang perdagangan hari ini, rupiah bergerak pada kisaran Rp14.160 – Rp14.183 per dolar AS.

Pergerakan mata uang lain di Asia cenderung bergerak variatif, dengan penguatan terbesar dialami oleh peso Filipina yang naik 0,19 persen, sedangkan yen Jepang melemah paling besar setelah terdepresiasi 0,28 persen

Pergerakan kurs mata uang di Asia terhadap dolar AS
Mata uangKursPergerakan (persen)

Peso Filipina

51,396

+0,19

Dolar Taiwan

31,057

+0,18

Yuan Offshore China

6,8789

+0,13

Rupiah

14.170

+0,06

Yuan China

6.879

+0,01

Won Korea Selatan

1.156,81

-0,01

Dolar Singapura

1,3552

-0,03

Dolar Hong Kong

7,8122

-0,05

Ringgit Malaysia

4,1503

-0,06

Baht Thailand

30,762

-0,06

Rupee India

69,295

-0,2

Yen Jepang

108,09

-0,28

 

Sementara itu, indeks dolar AS yang melacak pergerakan greenback terhadap mata uang utama lainnya terpantau menguat 0,13 persen atau 0,129 poin ke level 96,343 pada pukul 11.20 WIB.

Sebelumnya, indeks dolar AS dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,043 poin atau 0,04 persen ke level 96,171, setelah pada akhir perdagangan Rabu ditutup menguat 0,074 poin atau 0,08 persen di posisi 96,214.

Sepanjang perdagangan hari ini, indeks dolar AS bergerak pada kisaran 96,159 – 96,343.

Dilansir Reuters, penguatan dolar AS didukung oleh komentar dari Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin bahwa kesepakatan perdagangan antara Amerika Serikat dan China mencapai sekitar 90%.

Komentar Mnuchin kemudian disajikan kembali untuk menunjukkan bahwa dia menggunakan bentuk lampau untuk menggambarkan kemajuan dalam pembicaraan AS-China meskipun optimisme yang berhati-hati masih ada.

Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping akan bertemu pada KTT G20 28-29 Juni di Osaka. Investor fokus pada apakah kedua pemimpin dapat membuka jalan untuk menyelesaikan sengketa perdagangan antara dua negara dengan ekonomi terbesar di dunia ini.

Kepala analis valas di Mizuho Securities, Masafumi Yamamoto mengatakan implikasi potensial dari pertemuan Trump-Xi untuk kebijakan moneter AS sangat besar.

"Jika kedua belah pihak sepakat untuk tidak mengenakan tarif lebih banyak, The Fed tidak perlu lagi memangkas suku bunga. Sebaliknya, jika pembicaraan mengarah pada pengenaan lebih banyak tarif, itu dapat mendorong pembuat kebijakan ragu-ragu terhadap penurunan suku bunga," ungkapnya, seperti dikutip Reuters.

 

Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)
TanggalKurs

26 Juni

14.174

25 Juni

14.138

24 Juni

14.165

21 Juni

14.116

20 Juni

14.236

 Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper