Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ASII & ICBP Jadi Penekan Utama Pelemahan Jakarta Islamic Index Pagi Ini

JII melemah 0,23 persen atau 1,51 poin ke level 670,84 pada pukul 10.07 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Rabu (12/6), JII berakhir melemah 0,33 persen atau 2,24 poin ke level 672,35.

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), bergerak melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (13/6/2019).

JII melemah 0,23 persen atau 1,51 poin ke level 670,84 pada pukul 10.07 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Rabu (12/6), JII berakhir melemah 0,33 persen atau 2,24 poin ke level 672,35.

Di awal perdagangan, indeks syariah tersebut dibuka melemah 0,17 persen atau 1,11 poin ke level 671,24. Sepanjang perdagangan pagi ini, JII bergerak di level 669,54-673,46.

Sebanyak 8 saham menguat, 15 saham melemah, dan 7 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan.

Saham PT Astra International Tbk (ASII) dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) yang masing-masing melemah 0,33 persen dan 0,74 persen menjadi penekan utama pelemahan JII pagi ini.

Sejalan dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik melemah pada perdagangan pagi ini, setelah berfluktuasi sejak awal perdagangan.

Pada pukul 10.07 WIB, IHSG berbalik melemah 0,03 persen atau 2,11 poin ke level 6.274,07 setelah dibuka dengan penguatan 0,1 persen atau 6,43 poin di level 6.282,61.

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 6.260,01 – 6.284,44. Adapun pada perdagangan kemarin, Rabu (12/6), IHSG ditutup melemah 0,47 persen atau 29,81 poin di level 6.276,18.

Sebanyak 175 saham bergerak menguat, 141 saham bergerak melemah, dan 318 saham stagnan dari 634 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham-saham syariah yang melemah pagi ini
KodePergerakan (persen)

ASII

-0,33

ICBP

-0,74

UNVR

-0,22

UNTR

-0,65

Saham-saham syariah yang menguat pagi ini:
KodePergerakan (persen)

CPIN

+`1,48

AKRA

+4,75

BTPS

+2,53

INTP

+2,80

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper