Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasar Obligasi Menanti The Fed Pangkas Bunga

Pelaku pasar obligasi meyakini The Fed bakal memangkas suku bunga untuk merespon lemahnya pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat.
Bank sentral AS The Federal Reserve/Reuters-Larry Downing
Bank sentral AS The Federal Reserve/Reuters-Larry Downing

Bisnis.com, JAKARTA--Pelaku pasar obligasi meyakini The Fed bakal memangkas suku bunga untuk merespon lemahnya pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat.

Pernyataan ini muncul setelah Departemen Tenaga Kerja AS menyampaikan jumlah tenaga kerja baru pada Mei 2019 hanya 75.000 tenaga kerja. Angka ini, jauh di bawah ekspektasi pasar, sebanyak 180.000 tenaga kerja.

Mengutip Bloomberg, Jumat (7/6/2019), Fed Fund Futures menunjukan adanya pemotongan seperempat poin pada Juli, dan mengindikasikan adanya pelonggaran hingga akhir 2019.

Di sisi lain, imbal hasil treasury 2 tahun turun 11 basis poin menuju 1,77% atau mendekati level terendah sepanjang 2019. Sementara itu, imbal hasil obligasi 10 tahun merosot menjadi 2,05% atau terendah sejak 2017.

Sementara itu, kurva imbal hasil AS menunjukkan penaikan, karena adanya jatuh tempo dan penurunan dolar.

Tim analis Monex Investindo Futures menuliskan dalam laporan, Jumat (7/6/2019), capaian ini adalah yang terendah kedua dalam empat bulan di mana kenaikan jumlah tenaga kerja kurang dari 100.000 karena pasar tenaga kerja masih menunjukkan sinyal pelemahan.

Selain itu yang menjadi pemicu penurunan jumlah tenaga kerja pada Mei adalah laporan dua bulan sebelumnya yang menunjukkan revisi penurunan yang substansial.

Secara umum, laporan AS tersebut menjadi titik hitam lainnya di tengah kekhawatiran perlambatan ekonomi yang lebih besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper