Bisnis.com, JAKARTA—Kresna Sekuritas merekomendasikan investor melakukan aksi spekulasi beli terhadap saham GGRM, BMRI, dan WIKA pada perdagangan Jumat (24/5/2019).
Dalam publikasi risetnya, tim analis Kresna Sekuritas menuliskan, indeks saham AS pada perdagangan kemarin ditutup lebih rendah (DJIA -1,11%, S&P500 -1,19%), yang disebabkan kekhawatiran investor bahwa perang dagang US dan China akan memperlambat ekonomi.
Indeks saham Eropa pada perdagangan kemarin ditutup melemah, dengan indeks DAX dan FTSE100 yang masing-masing turun 1,78% dan 1,41%. Pasar Asia pagi ini dibuka melemah, dengan indeks NIKKEI yang turun 0.79% dan indeks KOSPI turun 0,48%.
Dari dalam negeri, diperkirakan pasar masih akan dipengaruhi oleh sentimen politik dimana hari ini dijadwalkan pasangan nomor 02, Prabowo – Sandi, untuk memasukkan gugatan hasil Pilpres ke MK.
“Dari sisi teknikal, IHSG kami perkirakan bergerak di rentang 6000-6.050,” paparnya, Jumat (24/5/2019).
Berikut sejumlah saham yang direkomendasikan untuk dapat diperhatikan investor, yakni GGRM, ADHI, BMRI, dan WIKA. Berikut ulasannya.
Technical Update: GGRM ADHI
*GGRM 78300. Speculative Buy.* Estimasi rentang 75000-80600. Indikator stochastic yang oversold berpotensi membuatnya rebound untuk menguji resisten 80600-82200 kembali. Support 75000-76400. (ryh)
*ADHI 1460. Sell on strength (buy on weakness).* Estimasi rentang 1395-1495. Resisten 1495-1520 apabila masih dapat melanjutkan penguatan. Support 1395-1345 dapat menjadi level buy on weakness. (ryh)
Technical Review (from 17-May-2019)
*BMRI 7350. Speculative Buy.* Estimasi rentang 7250-7525. Resisten 7525-7675 apabila dapat rebound. Stop loss apabila turun ke bawah support 7250. (ryh)
*Review: BMRI 7575 (+3%). Sell on strength.* Estimasi rentang 7325-7675. Resisten 7675 apabila masih dapat melanjutkan penguatan. Support 7325. (ryh)
*WIKA 1850. Speculative Buy.* Estimasi rentang 1810-1975. Resisten 1975-2030 apabila dapat rebound. Stop loss apabila turun ke bawah support 1810. (ryh)
*Review: WIKA 2110 (+14%). Sell on strength (buy on weakness).* Estimasi rentang 1960-2140. Resisten 2140-2200 apabila masih dapat melanjutkan penguatan. Support 1960-1850 dapat menjadi level buy on weakness. (ryh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel