Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Hari Ini, Jum'at (10-05-2019)

Pergerakan rupiah diprediksi masih bergerak melemah dalam sesi dagang hari ini, Jum'at (10-04-2019)
Karyawan menghitung mata uang rupiah di gerai penukaran mata uang asing Ayu Masagung, Kwitang, Jakarta Pusat, Senin (28/1/2019)./ANTARA-Sigid Kurniawan
Karyawan menghitung mata uang rupiah di gerai penukaran mata uang asing Ayu Masagung, Kwitang, Jakarta Pusat, Senin (28/1/2019)./ANTARA-Sigid Kurniawan
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA -Nilai tukar rupiah di pasar ditutup menguat 33 poin atau 0,23 persen di level Rp14.327 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Sama halnya dengan pergerakan IHSG, Rupiah juga bergerak fluktuatif sepanjang hari ini.

Pagi tadi, spot dibuka rebound dengan penguatan 0,17 persen atau 25 poin ke level Rp14.335 per dolar AS.

Rupiah mampu rebound setelah pada perdagangan kemarin, Rabu (9/5/2019), rupiah ditutup melemah 0,45 persen atau 65 poin ke level Rp14.360 per dolar AS.

Nilai tukar rupiah di pasar spot berbalik ke zona merah dengan pelemahan 0,03 persen atau 5 poin ke level Rp14.365 per dolar AS pada pukul 09.59 WIB.

Kemudian, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau berbalik menguat 0,1 persen atau 15 poin ke level Rp14.345 per dolar AS di awal sesi II, hingga penguatan di penutupan sore tadi.

Sementara itu, indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang melacak pergerakan greenback terhadap mata uang utama lainnya terpantau flat dengan menguat hanya 0,001 poin ke level 97,374 pada pukul 08.17 WIB.

Sebelumnya, indeks dolar AS dibuka mengua t0,06 persen atau 0,061 poin ke level 97,434, setelah pada akhir perdagangan Rabu (9/5) ditutup melemah 0,26 persen atau 0,25 poin ke level 97,373.

Simak pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar berikut ini:

16:11 WIB
Pukul 15.59 WIB: Kurs Rupiah Rebound, Ditutup Menguat 33 Poin

Nilai tukar rupiah berhasil bangkit dari pelemahannya dan ditutup menguat 33 poin atau 0,23 persen di level Rp14.327 per dolar AS pada perdagangan hari ini.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau turun 0,015 poin atau 0,02 persen ke posisi 97,358.

15:42 WIB
Pukul 15.29 WIB: Kurs Rupiah Menguat 25 Poin

Nilai tukar rupiah menguat 25 poin atau 0,17 persen ke level Rp14.335 per dolar AS, saat indeks dolar AS naik tipis 0,025 poin atau 0,03 persen ke posisi 97,398.

14:18 WIB
Pukul 14.06 WIB: Rupiah Berbalik Menguat 15 Poin

Nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau berbalik menguat 0,1 persen atau 15 poin ke level Rp14.345 per dolar AS.

Sepanjang perdagangan hari ini, rupiah bergerak pada kisaran Rp14.335 – Rp14.370 per dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau menguat 0,03 persen atau 0,031 poin ke level 97,404 pada pukul 13.57 WIB.

11:20 WIB
Pukul 11.02 WIB: Rupiah Melemah 2 Poin

Nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 0,01 persen atau 2 poin ke level Rp14.362 per dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,01 persen atau 0,006 poin ke level 97,367 pada pukul 11.02 WIB.

10:17 WIB
Pukul 09.59 WIB: Rupiah Berbalik Melemah 5 Poin

Nilai tukar rupiah di pasar spot berbalik ke zona merah dengan pelemahan 0,03 persen atau 5 poin ke level Rp14.365 per dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau menguat 0,02 persen atau 0,016 poin ke level 97,389 pada pukul 09.53 WIB.

09:16 WIB
Pukul 08.30 WIB: Rupiah Masih Menguat 25 Poin

Nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau masih berada di zona hijau dengan penguatan 0,17 persen atau 25 poin ke level Rp14.335 per dolar AS.

Sementara itu, indeks dolar AS terpantau melemah 0,02 persen atau 0,024 poin ke level 97,349 pada pukul 08.50 WIB.

08:35 WIB
Pukul 08.20 WIB:  Rupiah Dibuka Menguat 0,17 Persen


Pergerakan rupiah diprediksi masih bergerak melemah dalam sesi dagang hari ini, Jum'at (10-04-2019)

Analis PT Monex Investindo Futures Dini Nurhadi Yasyi mengatakan pelemahan seiring dengan kekhawatiran pasar terkait dengan perseteruan AS dan China yang masih akan berlanjut.

Walaupun demikian, dia menilai rupiah kemungkinan akan mengalami konsolidasi, tetapi terbatas akibat kecenderungan aksi profit taking oleh investor seiring dengan pelemahan rupiah yang telah terjadi hampir selama dua pekan.

Dia memprediksi rupiah akan diperdagangkan di level Rp14.340 per dolar AS hingga Rp14.400 per dolar AS.

Sementara itu, kekhawatiran investor terhadap ekskalasi perang dagang AS dan China masih membebani pergerakan rupiah sehingga mata uang garuda kembali ditutup melemah pada perdagangan Kamis (9/5/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, pada perdagangan Kamis (9/5/2019) rupiah ditutup terdepresiasi 0,45% atau 65 poin di level Rp14.360 per dolar AS. 

Kepala Riset dan Edukasi PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan bahwa sentimen utama pelemahan rupiah masih disebabkan oleh sengketa perdagangan yang kembali memanas oleh AS dan China. 

"AS dan China saling bertukar pernyataan yang memanaskan suasana, dan negosiasi dagang masih akan berlangsung hingga Jumat. Jika negosiasi dagang berakhir dengan kesepakatan yang positif untuk kedua belah pihak baru rupiah berpotensi akan menguat kembali," papar Ariston kepada Bisnis.com, Kamis (9/5/2019).

Selain itu, Direktur Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan bahwa cadangan devisa Indonesia yang menurun juga menjadi katalis negatif rupiah. Bank Indonesia melaporkan, cadangan devisa April sebesar US$124,3 miliar, lebih rendah dibandingkan dengan bulan lalu sebesar US$124,5miliar.

Di sisi lain, pelemahan rupiah juga terjadi akibat musim pembagian dividen untuk para pemegang saham sehingga membutuhkan dolar AS cukup banyak. Hal tersebut wajar terjadi, lanjutnya, dan umumnya akan terjadi di akhir kuartal pertama hingga awal kuartal kedua.


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper