Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Tengah Melemah, Mata Uang Asia Terbebani Penguatan Dolar AS

Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Jumat (3/5/2019) di level Rp14.282 per dolar AS, melemah 37 poin atau 0,26 persen dari posisi Rp14.245 pada Kamis (2/5/2019).
Karyawan melintas di dekat logo Bank Indonesia (BI) di Jakarta, Senin (25/2/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan melintas di dekat logo Bank Indonesia (BI) di Jakarta, Senin (25/2/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Jumat (3/5/2019) di level Rp14.282 per dolar AS, melemah 37 poin atau 0,26 persen dari posisi Rp14.245 pada Kamis (2/5/2019).

Kurs jual ditetapkan di Rp14.353 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.211 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp142.

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 28 poin atau 0,20 persen ke level Rp14.280 per dolar AS pada pukul 10.47 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Pada perdagangan Kamis (2/5), nilai tukar rupiah mampu berakhir terapresiasi tipis 5 poin atau 0,04 persen di level Rp14.252 per dolar AS.

Nilai tukar rupiah mulai tergelincir dari penguatannya terhadap dolar AS setelah dibuka terdepresiasi 13 poin atau 0,09 persen di posisi 14.265. Sepanjang perdagangan hari ini, kurs rupiah bergerak di kisaran Rp14.265-Rp14.286 per dolar AS.

Mata uang lainnya di Asia mayoritas cenderung juga melemah terhadap dolar AS. Won Korea Selatan yang terdepresiasi 0,23 persen memimpin pelemahan di antara sejumlah mata uang di Asia. 

Sementara itu, pergerakan indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang mengukur kekuatan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, siang ini terpantau turun tipis 0,017 poin atau 0,02 persen ke level 97,815 pada pukul 11.22 WIB, dari level penutupan sebelumnya.

Pergerakan indeks dolar sebelumnya dibuka flat di level 97,828, setelah pada perdagangan Kamis (2/5) ditutup menguat 0,15 persen atau 0,146 poin di posisi 97,828.

Sepanjang perdagangan hari ini, indeks dolar AS bergerak di level 97,788 – 97,847.

“Kenaikan imbal hasil Treasury telah membuat kurva imbal hasil positif. Ini juga mendukung dolar AS, karena greenback terus melanjutkan pergerakannya lebih tinggi,” tutur Jeffrey Halley, analis pasar senior di Oanda Asia Pasifik, dalam risetnya.

“Mata uang regional kemungkinan akan merasakan efek dari penguatan greenback semalam dan diperdagangkan tipis hari ini,” tambahnya.

Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)               
TanggalKurs Tengah

3 Mei

14.282

2 Mei

14.245

30 April

14.215

29 April

14.188

26 April

14.188

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper