Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kuartal I/2019, Penjualan Rokok HM Sampoerna (HMSP) Turun 3,7 Persen

Emiten rokok PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. mencatatkan volume penjualan sebesar 22,1 miliar batang hingga 31 Maret 2019. 
Pekerja PT HM Sampoerna Tbk melakukan aktivitas di pabrik sigaret kretek tangan (SKT) Sampoerna di Surabaya, Kamis (19/5/2016)./Antara
Pekerja PT HM Sampoerna Tbk melakukan aktivitas di pabrik sigaret kretek tangan (SKT) Sampoerna di Surabaya, Kamis (19/5/2016)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten rokok PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. mencatatkan volume penjualan sebesar 22,1 miliar batang hingga 31 Maret 2019. 

Berdasarkan data yang dipublikasikan oleh induk usaha HMSP, Philip Morris International (PMI), volume penjualan emiten dengan kode saham HMSP itu pada kuartal I/2019 turun 3,7% dibandingkan dengan volume penjualan pada kuartal I/2018 sebanyak 23 miliar batang. 

Penurunan volume penjualan perseroan sebesar 3,7%, lebih besar dari penurunan  volume penjualan industri rokok sebesar 0,8%.

Volume penjualan industri rokok pada kuartal I/2019 sebesar 68,7 miliar batang, turun 0,8% dibandingkan dengan volume penjualan pada kuartal I/2018 sebesar 69,3 miliar batang. 

Dengan perolehan tersebut, pangsa pasar HMSP terkoreksi dari 33,2% pada kuartal I/2018 menjadi 32,2% pada kuartal I/2019 atau turun 1%. 

Pada perdagangan Selasa (23/4/2019) pukul 14.25 WIB, saham HMSP menguat 1,45% menjadi Rp3.490 atau naik 50 poin. Secara year to date, saham HMSP telah melemah 5,93%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Azizah Nur Alfi
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper