Bisnis.com, JAKARTA -- Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) mendarat di zona merah pada akhir perdagangan sesi pertama, Kamis (22/4/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, indeks terpantau melemah 1,38% ke level 6.417. Adapun, indeks sempat menyentuh level tertinggi di 6.516 dan pada awal perdagangan hari ini dibuka menguat sebesar 6.511.
Sejauh ini, investor asing pun tercatat melakukan aksi jual (net sell) senilai Rp8,29 miliar. Sepanjang tahun berjalan, investor asing masih mencatatkan net buy senilai Rp15,21 triliun.
Analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta Utama menyampaikan, pelemahan IHSG disebabkan oleh minimnya sentimen positif dari dalam negeri sementara mayoritas pasar modal di beberapa negara masih tutup lantaran libur Paskah.
"Mayoritas pasar pada beberapa negara sedang tutup karena menikmati liburan Easter Monday," kata Nafan ketika dihubungi Bisnis.com, Senin (22/4/2019).
Sementara itu, lanjut Nafan, investor juga tengah mencermati kemungkinan Bank Sentral AS (Federal Reserve) menaikkan suku bunga acuan apabila data-data makroekonomi Negeri Paman Sam mengalami perbaikan yang signifikan.
Selain itu, kekhawatiran juga masih mengarah ke proses perundingan dagang antara AS dan China yang masih alot dan tampak jauh dari kata selesai.
Berikut 5 saham top gainers pada perdagangan sesi I, Senin (22/4/2019):
JAYA 16,42%
RAJA 8,40%
PNLF 5,53%
FREN 5,52%
NUSA 3,85%
Adapun berikut 5 saham top losers pada perdagangan sesi I, Senin (22/4/2019):
IIKP 13,19%
ABBA 10,43%
SSIA 6,06%
HMSP 4,96%
CPRI 3,95%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
