Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Begini Gerak Saham Saratoga Investama Sedaya (SRTG) Sehari Usai Pemilu 2019

Pergerakan saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. tersungkur ke zona merah pada sesi pertama perdagangan, Kamis (18/4/2019).
Pekerja melintas di depan layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jum'at (22/2/2019)./ANTARA-Indrianto Eko Suwarso
Pekerja melintas di depan layar pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jum'at (22/2/2019)./ANTARA-Indrianto Eko Suwarso

Bisnis.com, JAKARTA — Pergerakan saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk. tersungkur ke zona merah pada sesi pertama perdagangan, Kamis (18/4/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, harga saham emiten bersandi SRTG itu terkoreksi 10 poin ke level Rp3.830 pada pembukaan perdagangan, Kamis (18/4/2019). Bahkan, laju saham sempat menyentuh level terendah di Rp3.400 per lembar.

Sepanjang periode berjalan 2019, saham SRTG tercatat berada dalam tren negatif dengan koreksi 7,11%. Secara tahunan, pergerakan tercatat mengalami koreksi 14,53%.

Berdasarkan data di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), per 31 Maret 2019, pasangan calon wakil presiden nomor urut 02 mengempit kepemilikan 22,31% di SRTG. Sementara itu, sisa saham sebanyak 31,04% dimiliki oleh Edwin Soeryadjaya dan 31,68% oleh PT Unitras Pertama.

Awal pekan ini, Senin (15/4/2019), Manajemen Saratoga Investa Sedaya mengumumkan rencana untuk pembelian kembali atau buy back atas saham yang telah dikeluarkan oleh perseroan dan tercatat di BEI. Aksi itu dilakukan usai mendapat restu dari rapat umum pemegang saham luar biasar (RUPSLB), 22 Mei 2019.

Dalam aksi korporasi itu, SRTG akan mengeluarkan biaya Rp110 miliar termasuk biaya perantada pedagang efek dan biaya lainnya terkait buy back. Jumlah saham yang dibeli kembali sebanyak-banyaknya 0,73% atau maksimum sebanyak 20 juta saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper