Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tahun Ini Minyak Diyakini Masih Bullish

Optimisme terhadap minyak mendorong pertaruhan bullish ke level tertinggi yang dicetak enam bulan lalu. Reli harga kali ini juga berkemungkinan akan bertahan.
Harga Minyak WTI/Reuters
Harga Minyak WTI/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Optimisme terhadap minyak mendorong pertaruhan bullish ke level tertinggi yang dicetak enam bulan lalu. Reli harga kali ini juga berkemungkinan akan bertahan.

Para manajer uang berkemungkinan akan menaikkan taruhan optimis terhadap minyak mentah Brent selama lima minggu berturut-turut, dan menutup taruhan pesimistis yang dilakukan sejak Januari lalu.

Hal ini disinyalir adanya gejolak di negara-negara produsen minyak utama meningkatkan kekhawatiran dalam pasokan minyaknya. 

Menurut data Bloomberg, taruhan short-selling pada patokan global anjlok sebesar 18%.

Penentuan posisi dana lindung nilai (hedge fund) pada minyak mentah AS menunjukkan fenomena yang sama. Kontrak di West Texas Intermediate turun 17%.

Tyler Richey, co-editor Sevens Report di Palm Beach Gardens mengatakan tak banyak manajer uang yang mau menjual dengan kondisi pasar seperti ini.

"Kita mungkin berada di dekat puncak pasar, tetapi terlalu dini untuk mengatakannya. Saat ini, jalan dengan resistensi paling rendah lebih tinggi untuk minyak,” katanya seperti dikutip dari laman Bloomberg, Sabtu (13/4/2019).

Brent menguat 1,7% minggu ini, membawa kenaikan tahunannya menjadi 33%. Hal ini dikarenakan pertempuran di Libya dan kudeta di Sudan menambah ketidakpastian di pasar yang sudah mengetat karena pemangkasan pasokan yang dipimpin OPEC. 

WTI juga naik untuk minggu keenam berturut-turut, jangka terpanjang dalam dua tahun.

ICE Futures Europe yang berbasis di London menyebutkan posisi net-long Brent--perbedaan antara taruhan pada harga yang lebih tinggi dan taruhan pada slide--naik 2,7% menjadi 358.141, yakni kontrak berjangka dan opsi untuk pekan yang berakhir 9 April. Posisi beli naik 0,3%, mencapai titik tertinggi sejak akhir Oktober.

Sementara itu, Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas A.S menuturkan posisi manajer uang meningkatkan taruhan pada WTI sebesar 30.722 posisi net-long, atau 13%, menjadi 275.529. Posisi net-long pada bensin AS patokan naik 7,5%.

Di sisi lain, posisi net-long diesel membalik dari bearish ke bullish untuk pertama kalinya dalam lima minggu.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Richard
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper