Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bursa Asia Menguat, IHSG Justru Akhiri Reli

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup melemah 0,32% atau 20,61 poin di level 6.474,02, meskipun sempat dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,1% atau 6,47 poin ke level 6.501,1.
Karyawan memantau pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu perusahaan sekuritas di Jakarta, Jumat (5/4/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat
Karyawan memantau pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di salah satu perusahaan sekuritas di Jakarta, Jumat (5/4/2019)./Bisnis-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri reli penguatannya pada perdagangan hari ini, Jumat (5/4/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup melemah 0,32% atau 20,61 poin di level 6.474,02, meskipun sempat dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,1% atau 6,47 poin ke level 6.501,1.

Pada perdagangan Kamis (4/4/2019), IHSG ditutup menguat 0,29% atau 18,56 poin di level 6.494,63. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.473,95 – 6.506,80.

Enam dari sembilan sektor ditutup di wilayah negatif, didorong oleh sektor tambang yang melemah 1,02% dan disusul sektor konsumer dengan pelemahan 0,69%.

Sementara itu, tiga sektor lainnya menguat dan menahan pelemahan IHSG lebih lanjut, dipimpin sektor aneka industri yang menguat 0,3%.

Dari 629 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 177 saham menguat, 223 saham melemah, dan 229 saham stagnan.

Saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang masing-masing melemah 1,33% dan 1,63% menjadi penekan utama pergerakan IHSG pada akhir perdagangan hari ini.

Sejalan dengan IHSG, indeks Bisnis-27 ditutup melemah 0,5% atau 2,87 poin di level 570,30, setelah dibuka menguat 0,2% atau 1,13 poin di posisi 574,31 pagi tadi.

IHSG melemah di saat bursa saham lainnya di Asia cenderung bergerak menguat hari ini, menyusul komentar dari China dan AS bahwa ada kemajuan dalam pembicaraan perdagangan kedua negara.

Berdasarkan data Bloomberg, indeks Topix dan Nikkei 225 Jepang menguat masing-masing 0,35% dan 0,38%, sedangkan indeks Kospi Korea Selatan berakhir menguat 0,14%.

Sementara itu, indeks Straits Times Singapura menguat 0,23%, indeks SET 50 Thailand naik 0,4%, sedangkan indeks FTSE Malay KLCI melemah 0,2%.

Volume perdagangan di Asia cenderung rendah karena bursa saham China dan Hong Kong tutup karena libur nasional.

Sebelumnya, China melaporkan bahwa Presiden Xi Jinping mengatakan kemajuan besar telah dibuat mengenai kesepakatan perdagangan. Xi mendorong kesimpulan dicapainya kesimpulan cepat terhadap negosiasi dengan AS, sementara Presiden Donald Trump pada hari Kamis membicarakan prospek untuk perjanjian yang "monumental" yang mungkin masih beberapa pekan lagi.

Sentimen yang membaik dalam pembicaraan perdagangan telah membantu mendorong reli saham pekan ini. Namun bagi sebagian investo, ini membuat mereka rentan terhadap kekecewaan.

"Ada sedikit risiko bahwa hal ini memicu banyak spekulasi. Intinya ada pada detail perjanjian, seberapa bagus kesepakatan ini akan terlihat?" ungkap Ann Miletti, fund manager di Wells Fargo Asset Management, seperti dikutip Bloomberg.

 

Saham-saham penekan IHSG:                   

Kode

(%)

HMSP

-1,33

BMRI

-1,63

BBCA

-0,72

TPIA

-3,91

GGRM

-1,76

Saham-saham pendorong IHSG:

Kode

(%)

BBRI

+0,95

CPIN

+2,43

INKP

+5,18

RODA

+19,67

BRPT

+1,69

Sumber: BEI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper