Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Produsen Chip Melonjak, Wall Street Naik Tipis

Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 39 poin atau 0,15% ke level 26.218,13, sedangkan indeks S&P 500 menguat 6,16 poin atau 0,21% ke level 2.873,4 dan Nasdaq Composite menguat 46,86 poin atau 0,6% ke 7.895,55.
Bursa Wallstreet/Reuters
Bursa Wallstreet/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Amerika Serikat menguat pada perdagangan Rabu (3/4/2019), menyusul reli di antara saham produsen chip karena meningkatnya ekspektasi kesepakatan perdagangan antara AS-China.

Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 39 poin atau 0,15% ke level 26.218,13, sedangkan indeks S&P 500 menguat 6,16 poin atau 0,21% ke level 2.873,4 dan Nasdaq Composite menguat 46,86 poin atau 0,6% ke 7.895,55.

Dilansir dari Reuters, penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow mengatakan pembicaraan antara Amerika Serikat dan China telah mengalami kemajuan dan kedua pihak berharap untuk mencapai kesepakatan pekan ini.

Saham produsen chip, yang sangat bergantung pada China untuk pendapatan, menjadi yang paling diuntungkan. Philadelphia Semiconductor index melonjak hingga 3% ke rekor tertinggi. Indeks berakhir menguat 2,3%.

Saham Advanced Micro Devices Inc menguat 8,5%, sedangkan saham Intel Corp naik 2,0% setelah Nomura Instinet memulai menaikkan peringkat kedua saham menjadi "beli".

Sentimen positif pada perdagangan melebihi data ekonomi yang lemah. Institute for Supply Management AS mencatat indeks manajer pembelian (PMI) sektor jasa untuk bulan Maret berada di bawah perkiraan dan terendah sejak Agustus 2017.

Sebelumnya, Laporan Ketenagakerjaan Nasional ADP menunjukkan pengusaha swasta AS membuka 129.000 lapangan kerja baru pada bulan Maret, di bawah perkiraan ekonom.

"Ini adalah tarik menarik harapan antara kesepakatan perdagangan melawan kenyataan nyata dari berita ekonomi yang mengecewakan," kata Oliver Pursche, kepala analis pasar di Bruderman Asset Management, seperti dikutip Reuters.

Indeks S&P 500 turun dari posisi tertinggi dalam perdagangan sore setelah sebuah laporan dari perusahaan cybersecurity UpGuard bahwa jutaan catatan pengguna Facebook Inc secara tidak sengaja diposting di server cloud computing Amazon.com Inc.

Saham Facebook berbalik negatif pada laporan dan ditutup melemah 0,4%.

"Facebook sepertinya sedang berjalan menuju regulasi," kata Kim Forrest, kepala investasi di Bokeh Capital Partners. "Setiap kali sebuah perusahaan memiliki pangsa pasar yang tinggi dan berada dalam sorotan politik, itu bukan kombinasi yang bagus."

 

Pergerakan Bursa Amerika Serikat tanggal 1 April 2019:

 

Indeks

Level

Perubahan

 

Dow Jones

26.218,13

39

(+0,15%)

S&P 500

2.873,4

6,16

(+0,21%)

Nasdaq

7.895,55

46,86

(+0,6%)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper