Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PREDIKSI IHSG SELASA (19/3/2019) : Pergerakan Indeks Diwarnai Profit Taking, Perhatikan Rekomendasi Sahamnya

Indeks harga saham gabungan diperkirakan bertahan di atas level 6.500 pada perdagangan hari ini, Selasa (19/3/2019), setelah ditutup menguat pada hari sebelumnya. 
Karyawati bearktivitas di samping papan penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (27/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Karyawati bearktivitas di samping papan penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (27/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan diperkirakan bertahan di atas level 6.500 pada perdagangan hari ini, Selasa (19/3/2019), setelah ditutup menguat pada hari sebelumnya. 

Pada perdagangan Senin (18/3/2019), IHSG ditutup naik 48,264 poin atau menguat 0,747% pada level 6.509,447, seiring dengan investor asing yang kembali masuk dengan net buy Rp687,75 miliar hingga akhir sesi perdagangan. Sektor keuangan dan infrastruktur menjadi kontributor utama pergerakan IHSG masing-masing sebesar 0,80% dan 1,90%. 

Saham TLKM, BBRI, dan ASII menjadi pemimpin kontributor penguatan indeks masing-masing 2,41%, 1,51%, dan 2,42%. Secara fundamental BBRI cukup baik dalam mempertahankan ROE sebesar 20,5% di atas rata-rata 18%, di mana BBCA 18,8%, BBNI 16,1%, dan BMRI 14,4%. 

Head of Research Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi mengatakan, secara teknikal IHSG mencoba bertahan di atas level 6.500 dan bearish trend line. Indikator Stochastic bergerak positif mendekat area jenuh beli dengan momentum indikator RSI terlihat cukup mahal dengan posisi RSI yang menyentuh level 73 poin oscillator. 

"Sehingga diperkirakan IHSG akan bergerak cenderung diwarnai aksi profit taking pada perdagangan selanjutnya dengan support resistance 6.466-6.530," katanya dikutip dari riset harian, Selasa (19/3/2019). 

Reliance Sekuritas merekomendasikan saham-saham yang masih dapat dicermati di antaranya INKP, WSBP, INTP, TLKM, PGAS, ASII, ADRO. 

Director PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, pascarilis data perekonomian tentang penjualan roda empat yang dilansir, mencatatkan sedikit penurunan dibandingkan dengan bulan sebelumnya mengingat kondisi awal tahun yang sewajarnya banyak pengguna roda empat lebih menunggu model atau varian baru yang akan keluar.

Namun, hal ini tidak memperlihatkan akan surutnya permintaan akan kendaraan roda empat sepanjang 2019. 

"Hari ini IHSG berpotensi menguat," katanya dikutip dari riset pada Senin (18/3/2019).

Hari ini IHSG diperkirakan berada di rentang 6.402-6.585. Indosurya Bersinar Sekuritas memberikan rekomendasi saham yang dapat dicermati yakni BBCA, BBNI, ASII, LSIP, WIKA, AKRA, TLKM, GGRM, UNVR, dan TOTL. 

Di sisi lain, analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.488,008-6.466,568. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range 6.520,167-6.530,886. 

Berdasarkan indikator, MACD masih berada di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI masih berada di area netral. 

"Di sisi lain, terlihat pola hanging man candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support," katanya dikutip dari riset harian pada Senin (18/3/2019).

Binaartha Sekuritas memberikan rekomendasi saham yang dapat dicermati yakni AKRA, BWPT, CPIN, ERAA, JPFA, KLBF. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Azizah Nur Alfi
Editor : Riendy Astria
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper