Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Saham: Saat Beli MNCN

Analis Panin Sekuritas memperkirakan kinerja PT Media Nusantara Citra Tbk ke depan akan menunjukkan pertumbuhan yang lebih solid.
Pengunjung mengambil foto monitor perdagangan harga saham di Jakarta, Jumat (1/2/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Pengunjung mengambil foto monitor perdagangan harga saham di Jakarta, Jumat (1/2/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - Analis Panin Sekuritas memperkirakan kinerja PT Media Nusantara Citra Tbk ke depan akan menunjukkan pertumbuhan yang lebih solid.

Analis Panin Sekuritas Rendy Wijaya mengatakan, proyeksi itu didukung oleh tingginya audience share yang menjadi keuntungan bagi MNCN. Selain itu, meningkatnya efisiensi biaya program dan konten didukung oleh peningkatan porsi konten lokal yang mayoritas diproduksi melalui unit in house production (MNC Pictures).

Kemudian marjin keuntungan yang lebih solid didukung oleh efisiensi biaya operasional, dan neraca keuangan yang lebih kuat didukung oleh potensi menurunnya tingkat utang seiring meningkatnya free cash flow perusahaan.

"Kami menginisiasi BUY untuk MNCN dengan target harga Rp1.030 atau setara implied PE 8,6x di 2019 (-1,6x std. dev. PE 5 tahun terakhir), dimana saat ini MNCN diperdagangkan pada PE 7,0x di 2019 dan 55% discount ke SCMA,"katanya melalui riset tertulisnya dikutip Sabtu (16/3/2019).

Menurunya, pertumbuhan industri media masih tinggi. Saat ini, pendapatan iklan di Indonesia tercatat hanya sebesar US$6,8 miliar, jauh dibawah pendapatan iklan rata-rata global yang mencapai US$21,6 miliar. Selain itu, biaya beriklan di Indonesia tercatat hanya sebesar US$5.400 per 30 detik, jauh lebih rendah dibandingkan peers seperti Singapura dan Filipina yang mencapai US$40.000 dan US$16.400 per 30 detik berturut-turut.

Didukung oleh pertumbuhan ekonomi kedepan yang lebih menarik dibandingkan peers, kami memperkirakan perkembangan industri media di Indonesia masih cukup prospektif dibandingkan peers di regional ataupun global.

Emiten berkode saham MNCN merupakan perusahaan media yang terintegrasi dan memiliki 4 saluran televisi FTA dari total 15 saluran televisi FTA yang ada di Indonesia.

Pada Januari 2019, MNCN, mencatatkan prime-time dan all time audience share masing-masing sebesar 38,1% dan 33,9% didukung oleh konten produksi MNC Pictures yang berhasil masuk ke top 10 drama series di Januari 2019.

Dia memperkirakan tingginya audience share akan memberikan dampak terhadap potensi kenaikan biaya iklan. Hal ini juga akan turut menopang pertumbuhan pendapatan pada 2019 yang diperkirakan meningkat sebesar 7,3% secara tahunan menjadi Rp8,0 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper