Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SMRA Incar Marketing Sales Rp1 Triliun Hingga Maret 2019

Hingga Februari 2019, nilai marketing sales SMRA mencapai Rp685 miliar.
SMRA Incar Marketing Sales Rp1 Triliun Hingga Maret 2019
SMRA Incar Marketing Sales Rp1 Triliun Hingga Maret 2019

Bisnis.com, JAKARTA—Emiten properti PT Summarecon Agung Tbk. optimistis bisa mengantongi marketing sales senilai Rp1 triliun atau 25% dari target 2019. Hingga Februari 2019, nilai marketing sales SMRA mencapai Rp685 miliar.

Sekretaris Perusahaan Summarecon Agung Jemmy Kusnadi mengungkapkan target marketing sales hingga akhir 2019 senilai Rp4 triliun.

Pada periode Januari-Februari 2019, marketing sales yang sudah dikantongi mencapai 17% dari target tahun ini. Dia optimistis, perseroan dapat mengantongi marketing sales hingga Rp1 triliun.

“Marketing sales hingga Februari 2019 senilai Rp685 miliar. Kami memproyeksikan, hingga Maret 2019 marketing sales bisa mencapai Rp1 triliun atau 25% dari target,” ungkapnya kepada Bisnis, Jumat (15/3/2019).

Emiten properti bersandi saham SMRA ini telah memiliki 6 lokasi yang siap dikembangkan. Adapun enam lokasi yang telah ada yakni Serpong, Bekasi, Bandung, Kelapa Gading, Makassar dan Karawang masing-masing 50%, 18%, 15%, 7%, 6% dan 4%.

Pada akhir 2018 SMRA telah meluncurkan Summarecon Mutiara Makassar. Selain itu, pada akhir November 2018, perseroan juga meluncurkan Cluster Dayana di Balerea, dengan harga unit paling murah Rp800 juta. Dalam peluncurkan itu, perseroan berhasil menjual seluruh unit atau sebanyak 79 unit pada fase penjualan pertama.

SMRA memiliki tanah yang belum dikembangkan seluas 2.048,07 ha hingga September 2018. Lokasinya berada di Summarecon Bekasi, Bandung, Serpong dan Karawang masing-masing 403,79 ha, 330,12 ha, 303,21 ha dan 37,76 ha.

Wilayah lain yang belum dikembangkan berada di Bogor, Makassar dan lain-lain dengan luas masing-masing 421,07 ha, 331,5 ha dan 217,6 ha.

Dalam konsensus Bloomberg, pendapatan dan laba bersih SMRA masing-masing diproyeksikan mencapai Rp6,03 triliun dan Rp392,36 miliar, dengan proyeksi pertumbuhan 3,28% dan 10,09%.

Dari 24 analis yang mengamati saham SMRA, sebanyak 14 analis merekomendasiman beli saham SMRA. Sisanya, 8 analis merekomendasikan hold dan dua analis merekomendasikan jual. Target harga saham SMRA dalam konsensus mencapai Rp1.024 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper