Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Tengah Menguat 16 Poin, Mayoritas Mata Uang di Asia Tertekan

Kurs jual ditetapkan di Rp14.324 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.182 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp142.
Karyawan menata uang untuk pengisian ATM, di Cash Center PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), Jakarta, Kamis (20/12/2018)./Bisnis-Abdullah Azzam
Karyawan menata uang untuk pengisian ATM, di Cash Center PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), Jakarta, Kamis (20/12/2018)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (14/3/2019) di level Rp14.253 per dolar AS, menguat 16 poin atau 0,11% dari posisi Rp14.269 pada Rabu (13/3).

Kurs jual ditetapkan di Rp14.324 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.182 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp142.

Adapun berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau menguat 1 poin atau 0,01% ke level Rp14.264 per dolar AS pada pukul 10.56 WIB dari level penutupan perdagangan sebelumnya.

Rupiah sebelumnya dibuka menguat 25 poin atau 0,18% ke level Rp14.240 per dolar AS, setelah pada akhir perdagangan Rabu (13/3) ditutup di zona hijau dengan penguatan 2 poin atau 0,01% ke level Rp14.265 per dolar AS.

Sepanjang perdagangan hari ini, rupiah bergerak pada kisaran Rp14.240-Rp14.265 per dolar AS.

Rupiah menguat di saat mayoritas mata uang lainnya di Asia berada di zona merah, dipimpin oleh yen Jepang yang melemah 0,32% dan disusu baht Thailand yang menguat 0,28%.

Sementara itu, indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang mengukur kekuatan mata uang dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama dunia, terpantau menguat 0,079 poin atau 0,08% ke level 96,629 pada pukul 11.09 WIB.

Sebelumnya, indeks dolar AS dibuka dengan pelemahan 0,07% atau 0,071 poin di posisi 96,479, setelah pada akhir perdagangan Rabu (13/3), indeks dolar ditutup melemah 0,40% atau 0,385 poin ke level 96,550. Sepanjang hari ini, indeks dolar AS bergerak pada kisaran 96,474-96,638.

Dilansir Reuters, dolar AS berbalik menguat pada Kamis, karena reli pound sterling mereda dan melonggarkan tekanan pada greenback.

"Pound telah membuat banyak kemajuan, dan karena kenaikannya sebagian besar dihasilkan oleh ekspektasi daripada fundamental, reli saat ini tampaknya telah berjalan dengan sendirinya," kata Junichi Ishikawa, analis valas senior di IG Securities, seperti dikutip Reuters.

Anggota parlemen Inggris sekarang secara luas diharapkan untuk memberikan suara pada hari Kamis untuk menunda keluarnya Inggris dari Uni Eropa, yang saat ini dijadwalkan pada 29 Maret.

"Setelah ekspektasi untuk penundaan keluar dari Uni Eropa dikonfirmasi setelah pemungutan suara malam ini di parlemen, pound bisa menghadapi tekanan lebih banyak,” lanjutnya.

 

Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)               

14 Maret

14.253

13 Maret

14.269

12 Maret

14.251

11 Maret

14.324

8 Maret

14.223

SumberBank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper