Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bursa Asia Tertekan, IHSG Berbalik Melemah Pagi Ini

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG terpantau melemah 0,44% atau 28,93 poin ke level 6.496,75 pada pukul 09.11 WIB, meskipun sempat dibuka di zona hijau dengan penguatan tipis 0,02% atau 1,25 poin ke level 6.526,93.
Karyawan melintas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (23/1/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Karyawan melintas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (23/1/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik melemah pada awal perdagangan hari ini, Kamis (28/2/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG terpantau melemah 0,44% atau 28,93 poin ke level 6.496,75 pada pukul 09.11 WIB, meskipun sempat dibuka di zona hijau dengan penguatan tipis 0,02% atau 1,25 poin ke level 6.526,93.

IHSG sebelumnya ditutup di zona merah dengan pelemahan 0,23% atau 15,27 poin di level 6.525,95 pada perdagangan Rabu (27/2). Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 6.495,82 – 6.526,93.

Seluruh sembilan sektor bergerak di zona merah pagi ini, didorong sektor aneka industri yang merosot 2,97%, kemudian disusul industri dasar yang melemah 0,54% dan finansial yang turun 0,35%.

Dari 628 saham yang diperdagangkan, 99 saham terpantau menguat, sedangkan 44 saham melemah, dan 485 saham lainnya terpantau stagnan.

Saham PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Bank Danamon Tbk. (BDMN) yang masing-masing menguat 2,96% dan 3,56%  menjadi penekan utama pergerakan IHSG pagi ini.

Binaartha Sekuritas memproyeksikan IHSG masih terkoreksi dan berpeluang menguji area support dalam perdagangan hari ini.

Analis Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan hal tersebut karena stochastic telah membentuk pola dead cross di area overbought. Di sisi lain, terlihat pola bearish inside bar.

Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.503,904 hingga 6.482,124.

Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range 6.543,374 hingga 6.561,064.

IHSG melemah di saat mayoritas bursa saham lainnya di Asia melemah, dengan indeks Nikkei 225 turun 0,31%, indeks Kospi turun 0,23%, dan indeks FTSE Straits Time melemah 0,29%. Adapun indeks Hang Seng menguat 0,13% dan indeks Shanghai Composite naik 0,31%.

Bursa saham Asia tergelincir pada perdagangan Kamis setelah komentar hati-hati dari Ketua Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer meredam optimisme terhadap hubungan perdagangan China-AS.

Dilansir dari Reuters, bursa saham global melemah setelah Lighthizer mengatakan masih terlalu dini untuk memprediksi hasil pembicaraan antara AS dan China.

Bursa global sebelumnya mencapai level tertinggi empat bulan awal pekan menyusul ekspektasi optimis terhadap pembicaraan perdagangan kedua negara.

"Komentar Lighthizer memangkas sedikit harapan resolusi perdagangan yang telah tumbuh baru-baru ini, dan pasar saham tertekan," kata Masahiro Ichikawa, analis senior di Sumitomo Mitsui Asset Management, seperti dikutip Reuters.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper