Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ikuti IHSG, Jakarta Islamic Index Melemah Tipis Pagi Ini

Berdasarkan data Bloomberg, JII melemah 0,08% atau 0,57 poin ke level 715,46 pada pukul 10.06 WIB, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,1% atau 0,69 poin ke level 715,34.
Pengunjung beraktivitas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di Jakarta, Jumat (26/1/2018)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Pengunjung beraktivitas di dekat papan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di Jakarta, Jumat (26/1/2018)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), turut melemah pada perdagangan pagi ini, Rabu (27/2/2019), bersama dengan pergerakan IHSG.

Berdasarkan data Bloomberg, JII melemah 0,08% atau 0,57 poin ke level 715,46 pada pukul 10.06 WIB, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,1% atau 0,69 poin ke level 715,34.

Sepanjang perdagangan pagi ini, JII bergerak di level 713,30-716,54. Adapun pada perdagangan Selasa (26/2), JII ditutup menguat 0,44% atau 3,13 poin di level 716,03.

Sebanyak 16 saham menguat, 12 saham melemah, dan 2 saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan.

Saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dan PT Astra International Tbk. (ASII) yang masing-masing melemah 1,05% dan 0,33% menjadi penekan utama atas pelemahan JII pagi ini.

Sejalan dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga bergerak di zona merah pada perdagangan pagi ini.

Pada pukul 10.13 WIB, IHSG terpantau melemah 0,19% atau 12,18 poin ke level 6.528,66 setelah bergerak pada kisaran 6.525,54-6.539,29.

IHSG sebelumnya dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,14% atau 8,91 poin di level 6.532,04.

Adapun pada akhir perdagangan kemarin, Selasa (26/2), IHSG ditutup di zona hijau dengan penguatan 0,24% atau 15,59 poin di level 6.540,95.

 

Saham-saham syariah yang melemah pagi ini:

UNVR

-1,05%

ASII

-0,33%

INTP

-1,26%

SMGR

-1,16%

Saham-saham syariah yang menguat pagi ini:

CPIN

+2,76%

KLBF

+1,99%

BSDE

+3,00%

ADRO

+1,48%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper