Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Berbalik Melemah, Aksi Jual Saham Investor Asing Berlanjut

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi jual bersih atau net sell senilai sekitar Rp618,63 miliar pada perdagangan hari ini.
Karyawan beraktivitas di dekat papan penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Senin (4/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Karyawan beraktivitas di dekat papan penunjuk pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Jakarta, Senin (4/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Aksi jual bersih saham oleh investor asing berlanjut pada perdagangan hari kedelapan berturut-turut, Selasa (19/2/2019).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi jual bersih atau net sell senilai sekitar Rp618,63 miliar pada perdagangan hari ini.

Investor asing membukukan aksi beli sekitar 612,04 juta lembar saham senilai Rp1,79 triliun. Adapun aksi jual oleh investor asing tercatat 937,42 juta lembar saham senilai sekitar Rp2,41 triliun.

Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa mencapai sekitar Rp8,27 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 13,55 miliar lembar saham.

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah meskipun sempat menguat sepanjang perdagangan pada hari ini.

IHSG ditutup berbalik melemah 0,05% atau 3,15 poin di level 6.494,67 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Senin (18/2), IHSG ditutup menguat 1,7% atau 108,73 poin di posisi 6.497,81.

Padahal, indeks terus bergerak di zona hijau sepanjang perdagangan setelah dibuka menguat 0,04% atau 2,89 poin di posisi 6.500,70 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.493,31 – 6.534,01.

Dari 627 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 226 saham menguat, 187 saham melemah, dan 214 saham stagnan.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT Astra International Tbk. (ASII) yang masing-masing melemah 1,82% dan 1,27% menjadi penekan utama atas pelemahan IHSG pada akhir perdagangan.

Empat dari sembilan sektor dalam IHSG berakhir di teritori negatif, dipimpin oleh sektor industri dasar dengan pelemahan 1,09%.

Di sisi lain, lima sektor menguat dan menahan pelemahan IHSG lebih lanjut, dipimpin oleh sektor tambang yang naik 1,52%.

Berikut ringkasan perdagangan saham oleh investor asing:

19 Februari

Rp618,63 miliar

Net sell

18 Februari

Rp147,02 miliar

Net sell

15 Februari

Rp286,76 miliar

Net sell

14 Februari

Rp963,84 miliar

Net sell

13 Februari

Rp1,38 Triliun

Net sell

12 Februari

Rp566,21 miliar

Net sell

11 Februari

Rp132,9 miliar

Net sell

8 Februari

Rp205,30 miliar

Net sell

7 Februari

Rp372,83 miliar

Net buy

6 Februari

Rp138,54 miliar

Net buy

 

SumberBursa Efek Indonesia, 2019

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper