Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produksi CPO Austindo (ANJT) Naik 11% Pada Januari 2019

Austindo Nusantara Jaya (ANJT) membukukan produksi minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) pada Januari 2019 mencapai 18.332 ton atau meningkat 11% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Petani memindahkan kelapa sawit hasil panen ke atas truk di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (4/4/2018)./JIBI-Rachman
Petani memindahkan kelapa sawit hasil panen ke atas truk di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (4/4/2018)./JIBI-Rachman

Bisnis.com, JAKARTA - Austindo Nusantara Jaya (ANJT) membukukan produksi minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) pada Januari 2019 mencapai 18.332 ton atau meningkat 11% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

Direktur Keuangan PT Austindo Nusantara Jaya Tbk. (ANJT) Lucas Kurniawan membeberkan, meskipun berhasil tumbuh dua digit, tetapi kinerja pada kuartal I cenderung lebih rendah dibandingkan dengan kuartal-kuartal lainnya.

"Kuartal I umumnya adalah siklus produksi rendah. Akhir kuartal II dan kuartal III umumnya puncak. Akan tetapi apabila terjadi perubahan cuaca yang ekstrem, maka ada kemungkinan puncak panen pun akan bergeser," ungkapnya kepada Bisnis, Selasa (19/2/2019).

Lebih rinci, produksi tandan buah segar (TBS) emiten bersandi saham ANJT pada Januari 2019 adalah 57.005 ton, naik 12% dibandingkan dengan periode yang sama di 2018. Produksi minyak sawit mentah adalah 18.332 ton, naik 11% dibandingkan dengan periode yang sama di 2018. Produksi Inti Sawit adalah 3.938 ton, naik 8% dibandingkan dengan periode yang sama di 2018.

Dari sisi harga, kata Lucas, kenaikan harga CPO pada Januari 2019 dan Februari 2019 membantu peningkatan nilai penjualan dibandingkan dengan Desember 2018. Namun, harga penjualan di bulan Januari 2019 lebih rendah dibandingkan dengan harga jual di Januari 2018.

Dalam laman Bursa Malaysia, harga CPO untuk kontrak berjangka Mei 2019 pada perdagangan Selasa (19/2/2019), mencapai 2.259 ringgit per ton, atau turun 27 poin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper