Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produksi Batu Bara Bisa Tembus 500 Juta Ton Lagi Tahun Ini

Kendati Kementerian ESDM telah menetapkan target produksi batu bara pada tahun ini sebanyak 490 juta ton, realisasinya berpeluang kembali menembus angka 500 juta ton dengan didominasi oleh porsi ekspor.
Kapal tongkang pengangkut batu bara melintas di Sungai Musi, Palembang, Sumatra Selatan, Kamis (3/1/2019)./ANTARA-Nova Wahyudi
Kapal tongkang pengangkut batu bara melintas di Sungai Musi, Palembang, Sumatra Selatan, Kamis (3/1/2019)./ANTARA-Nova Wahyudi

Bisnis.com, JAKARTA - Kendati Kementerian ESDM telah menetapkan target produksi batu bara pada tahun ini sebanyak 490 juta ton, realisasinya berpeluang kembali menembus angka 500 juta ton dengan didominasi oleh porsi ekspor.

Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM, Bambang Gatot Ariyono mengatakan potensi tingginya produksi tersebut selalu membayangi setiap tahun. Meskipun pemerintah telah menetapkan target, realisasinya memang kerap lebih tinggi.

Pemerintah pun telah memberikan ruang bagi para produsen batu bara untuk meningkatkan produksinya hingga 10% dari jumlah yang telah disetujui dalam rencana kerja dan anggaran biaya (RKAB) dengan syarat telah memenuhi persentase minimal kewajiban pasokan untuk kebutuhan dalam negeri (domestic market obligation/DMO).

"Dengan memeprtimbangkan beberapa faktor produksi mungkin-mungkin saha ke sekitar 500 juta ton lagi tahun ini," ujarnya kepada Bisnis.com, Senin (18/2/2019).

Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, produksi batu bara sepanjang tahun lalu mencapai 548,58 juta ton. Jumlah tersebut lebih tinggi 20 juta ton dari catatatn awal Januari 2019 sebanyak 528 juta ton.

Adapun selisih tersebut disebabkan laporan produksi  dari IUP di daerah belum masuk semua pada awal Januari. Seperti diketahui, kewenangan perizinan IUP saat ini ada di bawah gubernur.

Sementara itu, tidak ada perubahan pada catatan DMO atau tetap 115 juta ton. Dengan demikian, persentase DMO pada tahun lalu turun dari catatan awal sebesar 21,9% menjadi 20,96%.

Untuk tahun ini, Kementerian ESDM menyatakan DMO batu bara mencapai 128 juta ton. Artinya ekspor batu bara bisa mendekati angka 400 juta ton pada tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lucky Leonard
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper