Bisnis.com, JAKARTA – Saham BBCA menjadi penekan utama terhadap pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (14/1/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG melemah 0,86% atau 54,87 poin ke level 6.306,59 pada akhir sesi I dari level penutupan perdagangan sebelumnya, setelah dibuka dengan pelemahan 0,16% atau 19,26 poin di posisi 6.351,33.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.306,39 – 6.359,87.
IHSG berbalik melemah dari penguatan tiga hari berturut-turut setelah pada perdagangan Jumat (11/1) ditutup menguat 0,52% atau 32,75 poin ke level 6.361,46.
Sebanyak 153 saham menguat, 228 saham melemah, dan 244 saham stagnan dari 625 saham yang diperdagangkan.
Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi penekan utama terhadap IHSG pada akhir sesi I dengan pelemahan 1,71%, disusul PT Astra International Tbk (ASII) yang melemah 2,41%.
Sebaliknya, saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Pan Indonesia Tbk. (PNBN) yang masing-masing menguat 0,27% dan 3% menjadi penopang utama sekaligus membatasi besarnya pelemahan IHSG.
Seluruh sembilan sektor menetap di zona merah, didorong oleh sektor aneka industri yang turun 1,86%, disusul sektor industri dasar yang melemah 1,3%.
Saham ASII (-2,411%), PBRX (-2,68%), IMAS (-1,15%), dan MASA (-0,68%) menjadi penekan utama atas pelemahan sektor aneka industri siang ini.
Berikut perincian saham pada IHSG di akhir sesi I:
Lima saham penekan utama berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
BBCA | -1,71% |
ASII | -2,41% |
HMSP | -1,56% |
TLKM | -1,55% |
UNVR | -1,14% |
Lima saham terkuat berdasarkan persentase:
Kode | Perubahan |
INPP | -19,23% |
JMAS | -19,11% |
KPAS | -13,74 |
POLI | -12,23% |
HITS | -9,77% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel