Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Kembali Lelang Sukuk, Begini Proyeksi Analis

Pemerintah akan kembali menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara hari ini, Selasa (8/1/2019) sebagai lelang sukuk negara pertama tahun 2019.
Sukuk/Ilustrasi
Sukuk/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah akan kembali menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara hari ini, Selasa (8/1/2019) sebagai lelang sukuk negara pertama tahun 2019.

Seri SBSN yang akan dilelang adalah seri SPN-S (Surat Perbendaharaan Negara - Syariah) dan PBS (Project Based Sukuk) untuk memenuhi  sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2019.

Seri yang akan dilelang yakni seri SPN-S 09072019 (New Issuance), PBS014 (reopening), PBS019 (reopening), PBS021 (reopening) dan PBS022 (New Issuance).

Target penerbitan adalah senilai Rp8 triliun dengan profil seri – seri yang akan dilelang adalah sebagai berikut:

SPN-S 09072019 (Diskonto; 9 Juli 2019);
PBS014 (6,500%; 15 Mei 2021);
PBS019 (8,250%; 15 September 2023);
PBS021 (8,500%; 15 Nopember 2026); dan
PBS022 (imbalan tetap; 15 April 2034).

I Made Adi Saputra Kepala Divisi Riset Fixed Income MNC Sekuritas memperkirakan bahwa jumlah penawaran investor yang masuk dalam lelang ini akan berkisar antara Rp25 triliun — Rp35 triliun.

"Jumlah penawaran terbesar masih akan didapati pada Surat Perbendaharaan Negara serta pada PBS014," katanya dalam riset harian, Selasa (8/1/2019). 

Berdasarkan kondisi di pasar sekunder menjelang pelaksanaan lelang, Made perkirakan tingkat imbal hasil yang akan dimenangkan pada lelang hari ini adalah sebagai berikut :

SPN-S 09072019 berkisar antara 6,71875 - 6,81250;
PBS014 berkisar antara 7,75000 - 7,84375;
PBS019 berkisar antara 8,09375 - 8,18750;
PBS021 berkisar antara 8,21875 - 8,31250; dan
PBS022 berkisar antara 8,40625 - 8,50000 dengan tingkat imbalan sebesar 8,375%

Sementara itu, Mirae Asset Sekuritas Indonesia memperkirakan nilai penawaran investor yang masuk justru akan lebih rendah.

"Estimasi incoming bids akan berkisar antara Rp15 triliun hingga Rp25 triliun, lebih tinggi dibandingkan incoming bids lelang sukuk pemerintah yang terakhir pada tahun lalu yamg sebesar Rp11,03 triliun," katanya.

Berikut ini proyeksi Mirae Asset Sekuritas Indonesia terhadap tingkat imbal hasil yang dimenangkan dalam lelang kali ini:

SPN-S 09072019 (New Issuance, 9 July 2019, at discount): 6.531250% - 6.656250%
PBS014 (Reopening, 15 May 2021, 6.50000%): 7.812500% - 7.875000%
PBS019 (Reopening, 15 Sep 2023, 8.25000%): 8.093750% - 8.156250%
PBS021 (Reopening, 15 Nov 2026, 8.50000%): 8.312500% - 8.437500%
PBS022 (New Issuance, 15 April 2039, *8.50%): 8.531250% - 8.625000%

Lelang dibuka pukul 10.00 WIB dan ditutup pukul 12.00 WIB. Hasil lelang akan diumumkan pada hari yang sama. 

Adapun setelmen akan dilaksanakan pada hari Kamis, tanggal 10 Januari 2019 atau 2 hari kerja setelah tanggal pelaksanaan lelang (T+2).  

Pada tahun 2019, target penerbitan bersih (net issuance) Surat Berharga Negara senilai Rp389,0 triliun di mana pada kuartal I tahun 2019 pemerintah mentargetkan penerbitan Surat Berharga Negara melalui lelang senilai Rp185,00 triliun dari 7 kali lelang Surat Utang Negara dan 6 kali lelang Sukuk Negara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper