Bisnis.com, JAKARTA – Saham BBCA dan HMSP menjadi penekan utama atas koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (18/12/2018).
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG merosot 0,75% atau 45,53 poin ke level 6.043,77 pada akhir sesi I, setelah dibuka dengan pelemahan 0,75% atau 33,07 poin di posisi 6.056,23.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.014,79 – 6.067,10. IHSG melanjutkan pelemahannya setelah pada akhir perdagangan Senin (17/12) ditutup melemah 1,31% atau 80,54 poin ke level 6.089,30.
Delapan dari sembilan sektor bergerak di zona merah, dipimpin sektor properti yang melemah 1,40%, disusul sektor tambang ddengan pelemahan 1,08%. Adapun hanya sektor industri dasar yang menguat sebesar 0,21%.
Sebanyak 104 saham menguat, 253 saham melemah, dan 264 saham stagnan dari 621 saham yang diperdagangkan.
Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) dan PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang masing-masing melemah 1,84% dan 1,63% menjadi penekan utama terhadap pelemahan IHSG pagi ini.
Baca Juga
Saham POLL(-7,67%), PWON (-2,44%), WSKT (-1,94%), dan DUTI (-6,30%) menjadi penekan utama atas pelemahan sektor properti siang ini.
Berikut perincian saham pada IHSG di akhir sesi I:
Lima saham penekan utama berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
BBCA | -1,94% |
HMSP | -1,63% |
BMRI | -1,35% |
KLBF | -2,71% |
GGRM | -1,05% |
Lima saham terlemah berdasarkan persentase:
Kode | Perubahan |
SSTM | -24,27% |
AKSI | -15,58% |
TMPO | -13,41% |
SDRA | -11,76% |
KBLV | -11,43% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel