Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HMSP & UNVR Penekan Utama IHSG, MFMI Melemah Paling Tajam di Sesi I

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG merosot 0,99% atau 61,1 poin ke level 6.108,74 pada akhir sesi I, setelah dibuka dengan pelemahan 0,1% atau 6,21 poin di posisi 6.163,63.
Karyawan beraktivitas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (31/10/2018)./JIBI/Bisnis/Felix Jody Kinarwan
Karyawan beraktivitas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (31/10/2018)./JIBI/Bisnis/Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA – Saham HMSP dan UNVR menjadi penekan utama atas koreksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (17/12/2018).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG merosot 0,99% atau 61,1 poin ke level 6.108,74 pada akhir sesi I, setelah dibuka dengan pelemahan 0,1% atau 6,21 poin di posisi 6.163,63.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.099,94 – 6.174,22. Pada perdagangan Jumat (14/12), IHSG ditutup melemah 0,13% atau 7,88 poin di posisi 6.169,84.

Delapan dari sembilan sektor bergerak di zona merah, dipimpin sektor konsumer yang melemah 1,69%, disusul sektor properti ddengan pelemahan 1,51%. Adapun hanya sektor pertanian yang menguat sebeesar 0,25%.

Sebanyak 109 saham menguat, 259 saham melemah, dan 253 saham stagnan dari 621 saham yang diperdagangkan.

Saham PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang masing-masing melemah 2,91% dan 2,30% menjadi penekan utama IHSG pada akhir sesi I.

Saham HMSP (-2,91%), UNVR (-1,63%), GGRM (-1,42%), dan INDF(-2,12%) menjadi penekan utama atas pelemahan sektor industri dasar siang ini.

Berikut perincian saham pada IHSG di akhir sesi I:

Lima saham penekan utama berdasarkan kapitalisasi pasar:

Kode

Perubahan

HMSP

-2,91%

UNVR

-1,63%

BMRI

-1,32%

ASII

-1,18%

BBRI

-0,82%

Lima saham terlemah berdasarkan persentase: 

Kode

Perubahan

MFMI

-24,26%

TFCO

-21,31%

OCAP

-18,14%

SOTS

-17,57%

SAFE

-17,50%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper