Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah saham emiten bank menjadi penekan utama atas pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (30/11/2018).
Berdasarkan data Bloomberg, IHSG menguat 1,33% atau 80,80 poin ke level 6.136,93 pada akhir sesi I, setelah dibuka rebound dengan penguatan 1,02% atau 61,94 poin ke level 6.118,06.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.101,74 – 6.143,72. Adapun pada perdagangan Jumat (30/11), IHSG ditutup melemah 0,84% atau 51,04 poin ke level 6.056,12.
Sebanyak 228 saham menguat, 145 saham melemah, dan 245 saham stagnan dari 618 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia siang ini.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang masing-masing menguat 3,87% dan 3,338% menjadi penopang utama terhadap penguatan IHSG pada akhir sesi I.
Seluruh sembilan sektor bergerak di zona hijau, dipimpin oleh sektor finansial yang menguat 2%, disusul sektor properti yang naik 1,77%, dan sektor tambang yang menguat 1,71%.
Saham BBRI (3,87%), BMRI (3,38%), BBNI (3,53%), BBCA (0,86%), dan BBTN(4,49%) menjadi penopang utama atas penguatan sektor finansial siang ini.
Berikut perincian saham pada IHSG di akhir sesi I:
Lima saham penopang utama berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
BBRI | +3,87% |
BMRI | +3,38% |
UNVR | +2,72% |
TLKM | +1,90% |
BBNI | +3,53% |
Lima saham terkuat berdasarkan persentase:
Kode | Perubahan |
ITMA | +25% |
SURE | +24,90% |
SQMI | +24,43% |
TFCO | +23,30% |
BMSR | +22,96% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel