Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sektor Finansial Melorot, Saham Emiten Perbankan Tekan IHSG

Sektor finansial memimpin mayoritas sektor menekan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pagi ini, Jumat (30/11/2018).
Pengunjung berbincang di depan monitor perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (18/9/2018)./JIBI-Endang Muchtar
Pengunjung berbincang di depan monitor perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (18/9/2018)./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA – Sektor finansial memimpin mayoritas sektor menekan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pagi ini, Jumat (30/11/2018).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG turun 0,08% atau 4,99 poin ke level 6.102,18 pada pukul 09.23 WIB, setelah mampu rebound dan berakhir menanjak 1,93% atau 115,92 poin di level 6.107,17 pada Kamis (29/11).

Sektor finansial yang turun 0,91% memimpin pelemahan di antara empat sektor, sedangkan sektor aneka industri yang naik 1,02% menjadi yang terkuat di antara lima sektor lainnya sekaligus membatasi koreksi IHSG pada pukul 09.23 WIB.

Namun pergerakan IHSG terpantau lanjut melemah 0,52% atau 31,55 poin ke level 6.075,61 pada pukul 09.57 WIB. Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 6.071,66 – 6.117,19.

Sektor finansial yang melorot 1,34% mencatat penurunan terbesar di antara enam sektor. Pelemahannya diikuti sektor industri dasar (-0,59%) dan konsumer (-0,55%).

Sebaliknya, sektor aneka industri masih mampu bertahan di zona hijau dengan kenaikan sebesar 1,26% bersama dua sektor lainnya. Namun sektor properti dan perdagangan yang sebelumnya mampu bergerak positif tergelincir turun.  

Sebanyak 160 saham bergerak menguat, 152 saham bergerak melemah, dan 306 saham stagnan dari 618 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham BBCA (-1,53%), BBRI (-1,89%), HMSP (-1,34%), BMRI (-1,31%), dan BBNI (-2,85%) menjadi penekan utama atas pelemahan IHSG pada pukul 09.57 WIB.

Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.57 WIB

Sektor

Perubahan

Finansial

-1,34%

Industri dasar

-0,59%

Konsumer

-0,55%

Properti

-0,43%

Pertanian

-0,41%

Perdagangan

-0,18%

Aneka industri

+1,26%

Tambang

+0,58%

Infrastruktur

+0,04%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper