Bisnis.com, JAKARTA - Oso Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak menguat dengan pergerakan di kisaran 5.920, - 6.007.
Hal tersebut, menurut analisis mereka karena IHSG ditutup menguat sebesar 0,3% ke level 5.923. IHSG kembali menguat setelah sempat menyentuh level 5,891 dengan indikator Stochastic berada di area overbought, MACD histogram bergerak positif dengan volume meningkat.
Pada perdagangan kemarin (07/11), IHSG ditutup menguat sebesar 0,26% ke level 5,939.89. Tujuh dari sepuluh indeks sektoral berakhir dalam zona hijau, dimana sektor Properti dan Aneka Industri memimpin penguatan masing-masing sebesar 1,90% dan 1,48%.
Adapun saham yang menjadi penggerak indeks diantaranya: Terapresiasinya nilai tukar rupiah terhadap dollar AS masih menjadi salah satu penopang penguatan indeks pada perdagangan kemarin, tercatat Rupiah menguat sebesar 1,47% ke level Rp 14,590.
Adapun pada pukul 17:00 tercatat rilis data cadangan Devisa Oktober 2018 naik sebesar US$ 400 juta menjadi US$ 115,2 miliar. Pelaku pasar asing membukukan aksi beli bersih (Netbuy) sebesar Rp 738 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel