Bisnis.com, JAKARTA - Reliance Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak cenderung tertahan dengan support resistance 5.855-5.910.
Saham-saham yang masih dapat dicermati diantaranya AKRA, BTPN, INCO, SMGR, WIKA, WSKT, INAF, PTPP, TRAM, ANTM, BBTN.
Kepala Riset Lanjar Nafi mengatakan pergerakan IHSG secara teknikal berhasil break out level resistance MA50 dan mencoba konfirmasi break out resistance psikologis 5.900.
Indikator stochastic berada pada area overbought dengan potensi dead-cross jika IHSG mengalami tekanan diawal pekan sehingga koreksi jangka pendek menghantui namun momentum penguatan IHSG masih berada pada level rendah berada pada osilator tengah indikator RSI.
Dalam perdagangan akhir pekan kemarin, IHSG menguat 1,21% atau 70,37 poin kelevel 5906.29 dengan sektor property (+2.41%) dan Kosumer (+2.41%) memimpin penguatan sektoral.
Saham HMSP (+4.1%), BBRI (+2.5%) dan BMRI (+2.8%) menjadi kontributor penguatan IHSG. Sedangkan saham PGAS (-9.05%) mengungguli pelemahan setelah sentimen dari rencana penerapan patokan gas DMO untuk pembangkit tenaga listrik guna meminimalisasi kerugian.
Investor asing tercatat net buy 1.16 Triliun rupiah. Harga obligasi 10 tahunan naik dan yield obligasi turun 12.9bps kelevel 8.353%. Rupiah menguat lebih dari sepersen kelevel Rp14.955 per USD
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel