Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mayoritas Sektor Topang IHSG, Perdagangan & Pertanian Batasi Penguatan

Sektor industri dasar menanjak dan memimpin mayoritas sektor menopang penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pagi ini, Jumat (2/11/2018).
Seorang pria melintasi layar elektronik pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (19/10/2018)./ANTARA-Akbar Nugroho Gumay
Seorang pria melintasi layar elektronik pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (19/10/2018)./ANTARA-Akbar Nugroho Gumay

Bisnis.com, JAKARTA – Sektor industri dasar menanjak dan memimpin mayoritas sektor menopang penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pagi ini, Jumat (2/11/2018).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG naik 0,18% atau 10,75 poin ke level 5.846,67 pada pukul 09.13 WIB, setelah dibuka dengan penguatan 0,64% atau 37,09 poin di level 5.873,01.

Kenaikannya mendapatkan dorongan dari sektor properti (+0,82%) dan aneka industri (+0,60%) yang memimpin tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG, sedangkan sektor perdagangan dan pertanian masing-masing turun 0,21%.

Pergerakan IHSG lanjut naik 0,36% atau 20,80 poin ke level 5.856,72 pada pukul 09.43 WIB. Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 5.839,50 – 5.879,58.

Sektor industri dasar menanjak 1,02% sekaligus memimpin tujuh sektor bergerak di zona hijau, disusul sektor properti yang naik 0,85%.

Sementara itu, sektor perdagangan dan pertanian tetap bergerak di wilayah negatif masing-masing turun 0,25% dan 0,15% sekaligus membatasi penguatan IHSG pagi ini.

Sebanyak 160 saham bergerak menguat, 103 saham bergerak melemah, dan 349 saham stagnan dari 612 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Saham BBCA (+0,63%), UNVR (+0,65%), ASII (+0,62%), dan TLKM (+0,52%) menjadi pendorong utama atas pergerakan IHSG pada pukul 09.43 WIB.

Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.43 WIB

Sektor

Perubahan

Industri dasar

+1,02%

Properti

+0,85%

Infrastruktur

+0,61%

Aneka industri

+0,55%

Konsumer

+0,48%

Finansial

+0,27%

Tambang

+0,17%

Perdagangan

-0,25%

Pertanian

-0,15%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper