Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Rebound, Rupiah terus Jauhi Level Rp15.200

Nilai tukar rupiah berhasil rebound dari pelemahannya pada akhir perdagangan hari ini, Kamis (25/10/2018), seiring dengan pulihnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan koreksi yang dialami dolar AS.
Petugas jasa penukaran valuta asing memeriksa lembaran mata uang rupiah dan dollar AS di Jakarta, Senin (2/7/2018)./ANTARA-Puspa Perwitasari
Petugas jasa penukaran valuta asing memeriksa lembaran mata uang rupiah dan dollar AS di Jakarta, Senin (2/7/2018)./ANTARA-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA — Nilai tukar rupiah berhasil rebound dari pelemahannya pada akhir perdagangan hari ini, Kamis (25/10/2018), seiring dengan pulihnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan koreksi yang dialami dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot rebound dengan berakhir terapresiasi 9 poin atau 0,06% di level Rp15.188 per dolar AS, mematahkan depresiasi yang dialami dua hari berturut-turut sebelumnya.

Padahal, rupiah sempat melemah ke level 15.215 setelah dibuka terdepresiasi 13 poin atau 0,09% di level Rp15.210 per dolar AS pagi tadi.

Sepanjang perdagangan hari ini, rupiah bergerak fluktuatif di level Rp15.188 – Rp15.215 per dolar AS. Adapun pada perdagangan Rabu (24/10), rupiah berakhir terdepresiasi tipis 5 poin di level 15.197.

Sebaliknya, mata uang lain di Asia mayoritas terpantau melemah petang ini, dipimpin won Korea Selatan dan dolar Taiwan masing-masing sebesar 0,53% dan 0,16%.

Won memimpin pelemahan dalam mata uang di kawasan Asia setelah aksi jual dalam bursa saham Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Rabu (24/10/2018) memperburuk sentimen risiko global sekaligus memperuncing kemerosotan dalam pasar ekuitas di Asia.

Indeks MSCI Asia Pacific turun 2% pada pukul 4.30 sore waktu Hong Kong, memperpanjang penurunan menjadi sekitar 22% dari puncaknya yang dibukukan pada Januari.

“Secara global kita melihat aksi penghindaran risiko menggerakkan tidak hanya pasar negara berkembang tetapi juga bursa AS,” ujar Mingze Wu, seorang pedagang valas di INTL FCStone, seperti dikutip Bloomberg.

Meski demikian, IHSG berhasil rebound dengan kenaikan 0,80% pada akhir perdagangan hari ini, mematahkan koreksi dua hari sebelumnya, di tengah mayoritas indeks saham yang memerah di Asia.

Rupiah pun ikut terkerek setelah sempat tertekan kekhawatiran akan arus keluar akibat berlanjutnya pelemahan pasar saham.

Turut menopang rupiah, indeks dolar AS yang melacak kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang utama terpantau melandai 0,107 poin atau 0,11% ke level 96,327 pada pukul 17.59 WIB.

Indeks dolar tergelincir ke zona merah dengan dibuka turun 0,074 poin atau 0,08% di level 96,360 pagi tadi, setelah pada perdagangan Rabu (24/10) berakhir menguat 0,473 poin atau 0,49% di posisi 96,434.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper