Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tertekan TLKM & INKP, Indeks Bisnis27 Melemah di Akhir Sesi I

Indeks Bisnis 27 melemah 0,16% atau 0,83 poin ke posisi 510,03 di jeda siang, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,90% atau 4,60 poin di posisi 506,25.
Siluet pengunjung mengamati layar informasi Indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (6/9/2018)./JIBI-Dwi Prasetya
Siluet pengunjung mengamati layar informasi Indeks harga saham gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (6/9/2018)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis 27 melemah pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (19/10/2018), tertekan saham TLKM dan INKP.

Indeks Bisnis 27 melemah 0,16% atau 0,83 poin ke posisi 510,03 di jeda siang, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,90% atau 4,60 poin di posisi 506,25.

Sepanjang perdagangan hari ini, indeks Bisnis 27 bergerak pada level 505,17-510,51.

Dari 27 saham anggota indeks Bisnis 27, sebanyak 9 saham menguat, 16 saham melemah, dan 2 saham stagnan pada akhir sesi I perdagangan hari ini.

Saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) dan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) yang masing-masing melemah 1,06% dan 3,47% menjadi penekan utama terhadap pelemahan indeks Bisnis 27 pada akhir sesi I.

Indeks Bisnis 27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.

Sejalan dengan Bisnis 27, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,06% atau 3,63 poin ke level 5.841,61 pada akhir sesi I, setelah dibuka dengan pelemahan 0,60% atau 35,11 poin di level 5.810,13.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 5.796,78 – 5.851,80. Pada perdagangan Kamis (18/10), IHSG ditutup melemah 0,40% atau 23,38 poin di posisi 5.845,24.

Sektor konsumer (-0,74%) dan infrastruktur (-0,49%) memimpin empat dari sembilan sektor pada IHSG menetap di zona merah.

Adapun lima sektor lainnya menetap di wilayah positif, dipimpin aneka industri yang menguat 2,25% sekaligus membatasi pelemahan IHSG.

Sebanyak 150 saham menguat, 183 saham melemah, dan 277 saham stagnan dari 610 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia siang ini.

Berikut adalah harga saham Bisnis27 di akhir sesi I :

Kode

Nama Perusahaan

Harga (Rp)

AALI

PT Astra Agro Lestari Tbk

12125

ADRO

PT Adaro Energy Tbk

1710

AKRA

PT AKR Corporindo Tbk

3610

ASII

PT Astra International Tbk

7200

BBCA

PT Bank Central Asia Tbk

23600

BBNI

PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk

7200

BBRI

PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk

3070

BDMN

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

7075

BMRI

PT Bank Mandiri Persero Tbk

6450

BRPT

PT Barito Pacific Tbk

1830

BSDE

PT Bumi Serpong Damai Tbk

1095

CPIN

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

5550

HMSP

PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk

3820

ICBP

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

8775

INDF

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

5925

INKP

PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk

13200

INTP

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

16300

MYOR

PT Mayora Indah Tbk.

2690

PGAS

PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk

2270

PTBA

PT Bukit Asam Tbk

4530

PWON

PT Pakuwon Jati Tbk.

486

SCMA

PT Surya Citra Media Tbk

1715

SMBR

PT Semen Baturaja Persero Tbk

2100

SMGR

PT Semen Indonesia Persero Tbk

8975

TLKM

PT Telekomunikasi Indonesia Persero Tbk

3720

TPIA

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk

4480

UNTR

PT United Tractors Tbk

32050

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper