Bisnis.com, JAKARTA — Pasar saham di seluruh dunia cenderung mengalami rebound pada perdagangan akhir pekan setelah sebelumnya mengalami tren penurunan.
“Orang-orang kembali membeli karena mereka berpikir pasar sudah over sold,” tutur Janna Sampson, co-chief investment officer OakBrook Investments LLC, seperti dilansir Reuters, Sabtu (13/10/2018).
Namun, hingga AS dan China mencapai kesepakatan perdagangan, rebound saham masih menjadi rentan. Pasalnya, para investor memperhitungkan dampak kenaikan tarif impor bagi dunia usaha.
Pada Jumat (12/10), Dow Jones Industrial Average (DJIA) naik 287,16 poin atau 1,15% menjadi 25.339,99 sedangkan indeks S&P 500 (SPX) naik 38,76 poin atau 1,42% menjadi 2.767,13. Sementara itu, Nasdaq Composite (IXIC) meningkat 167,83 poin atau 2,29% menjadi 7.496,89.
Namun, secara keseluruhan, pada pekan ini S&P 500 turun 4,1%.
Indeks FTSEurofirst 300 pan-Eropa (FTEU3) kehilangan 0,25%, sedangkan indeks saham MSCI di seluruh dunia MIWD00000PUS naik 1,10%.
Indeks MSCI turun 3,9% pada pekan ini, sekaligus menjadi penurunan mingguan terbesar sejak 23 Maret 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel