Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Bisnis 27 Melemah 0,38% di Akhir Sesi I

Indeks Bisnis 27 melemah 0,38% atau 1,91 poin ke posisi 504,71 di jeda siang, setelah tergelincir ke zona merah dengan dibuka melemah 0,14% atau 0,72 poin di posisi 505,90.
Karyawan melintas di bawah layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (13/9/2018)./ANTARA-Sigid Kurniawan
Karyawan melintas di bawah layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (13/9/2018)./ANTARA-Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis 27 melemah pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Selasa (18/9/2018).

Indeks Bisnis 27 melemah 0,38% atau 1,91 poin ke posisi 504,71 di jeda siang, setelah tergelincir ke zona merah dengan dibuka melemah 0,14% atau 0,72 poin di posisi 505,90.

Sepanjang perdagangan hari ini, indeks Bisnis 27 bergerak pada level 502,43-509,57.

Dari 27 saham anggota indeks Bisnis 27, sebanyak 9 saham menguat, 16 saham melemah, dan 2 saham stagnan pada akhir sesi I perdagangan hari ini.

Saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang masing-masing turun 1,84% dan 1,55% menjadi penekan utama terhadap pelemahan indeks Bisnis 27 pada akhir sesi I.

Indeks Bisnis 27 merupakan indeks yang terdiri dari 27 saham perusahaan tercatat yang dipilih berdasarkan kriteria fundamental, teknikal atau likuiditas transaksi dan akuntabilitas dan tata kelola perusahaan.

Sejalan dengan indeks Bisnis 27, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,50% atau 28,93 poin ke level 5.795,33 pada akhir sesi I. Padahal, indeks sempat bergerak positif dan naik ke kisaran level 5.840 setelah dibuka turun 0,10% atau 5,54 poin di level 5.818,72 pagi tadi.

Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada level 5.781,29 – 5.844,95. Adapun pada perdagangan Senin (17/9), IHSG berakhir merosot 1,80% atau 107,02 poin di posisi 5.824,26.

Berdasarkan data Bloomberg, sebanyak 118 saham menguat, 214 saham melemah, dan 268 saham stagnan dari 600 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia siang ini.

Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG menetap di teritori negatif dengan tekanan utama sektor konsumer (-1,53%) dan properti (-0,87%). Adapun sektor aneka industri dan infrastruktur masing-masing naik 1,60% dan 0,27%.

Berikut adalah harga saham Bisnis27 di akhir sesi I :

Kode

Nama Perusahaan

Harga (Rp)

AALI

PT Astra Agro Lestari Tbk

12575

ADRO

PT Adaro Energy Tbk

1715

AKRA

PT AKR Corporindo Tbk

3550

ASII

PT Astra International Tbk

7100

BBCA

PT Bank Central Asia Tbk

23900

BBNI

PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk

7250

BBRI

PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk

2940

BDMN

PT Bank Danamon Indonesia Tbk

7425

BMRI

PT Bank Mandiri Persero Tbk

6350

BRPT

PT Barito Pacific Tbk

1695

BSDE

PT Bumi Serpong Damai Tbk

1125

CPIN

PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk

4910

HMSP

PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk

3740

ICBP

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk

8750

INDF

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

5925

INKP

PT Indah Kiat Pulp & Paper Corp Tbk

17075

INTP

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk

16075

MYOR

PT Mayora Indah Tbk.

2800

PGAS

PT Perusahaan Gas Negara Persero Tbk

2000

PTBA

PT Bukit Asam Tbk

4060

PWON

PT Pakuwon Jati Tbk.

525

SCMA

PT Surya Citra Media Tbk

1800

SMBR

PT Semen Baturaja Persero Tbk

2580

SMGR

PT Semen Indonesia Persero Tbk

8525

TLKM

PT Telekomunikasi Indonesia Persero Tbk

3490

TPIA

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk

4780

UNTR

PT United Tractors Tbk

31600

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper