Bisnis.com, JAKARTA – Aksi jual bersih (net sell) oleh investor asing berlanjut pada perdagangan hari ketujuh berturut-turut, Senin (10/9/2018).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi jual bersih (net sell) senilai Rp140,23 miliar pada perdagangan hari ini.
Investor asing melakukan aksi beli sekitar 1,13 miliar lembar saham senilai Rp2,07 triliun. Adapun aksi jual investor asing tercatat 913,40 juta lembar saham senilai sekitar Rp2,21 triliun.
Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa mencapai sekitar Rp6,30 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 11,45 miliar lembar saham.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,35% atau 20,35 poin di level 5.831,12, setelah mulai tergelincir ke zona merah saat dibuka turun 0,27% atau 16,09 poin di posisi 5.835,38 pagi tadi.
Koreksi yang dialami IHSG sekaligus mematahkan penguatan yang berhasil dibukukan dua sesi perdagangan berturut-turut sebelumnya. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak negatif pada level 5.776,01 – 5.840,87.
Sektor finansial (-0,66%) dan infrastruktur (-0,51%) memimpin pelemahan tujuh dari sembilan sektor pada IHSG. Adapun sektor pertanian dan tambang mengakhiri pergerakannya di zona hijau sekaligus membatasi pelemahan IHSG.
Dari 601 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 164 saham menguat, 214 saham melemah, dan 223 saham stagnan.
Saham PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang turun 2,06% menjadi penekan utama terhadap koreksi IHSG , diikuti sejumlah saham emiten perbankan yaitu BBRI (-1,98%), BBCA (-0,40%), dan BMRI (-0,75%).
Berikut ringkasan perdagangan saham oleh investor asing:
10 September | Rp140,23 miliar | Net sell |
7 September | Rp280,35 miliar | Net sell |
6 September | Rp967,25 miliar | Net sell |
5 September | Rp877,36 miliar | Net sell |
4 September | Rp431,31 miliar | Net sell |
3 September | Rp305,91 miliar | Net sell |
31 Agustus | Rp434,743 miliar | Net sell |
30 Agustus | Rp462,13 miliar | Net buy |
Sumber: Bursa Efek Indonesia, 2018
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel