Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kiwoom Sekuritas: Pasar Berpotensi Menguat Setelah Pengumuman Capres dan Cawapres 

Telah terpilihnya masing-masing calon presiden dan wakil presiden yang akan bertarung di pemilu tahun depan, dan beberapa dari calon tersebut merupakan pilihan pasar, tentu akan membuat pasar bergerak ke arah penguatan hari ini, Jumat (10/8/2018).
Karyawati berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Karyawati berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA-- Telah terpilihnya masing-masing calon presiden dan wakil presiden yang akan bertarung di pemilu tahun depan, dan beberapa dari calon tersebut merupakan pilihan pasar, tentu akan membuat pasar bergerak ke arah penguatan hari ini, Jumat (10/8/2018).

Maximilianus Nico Demus Direktur Riset dan Investasi Kiwoom Sekuritas Indonesia mengatakan bahwa meskipun memberi peluang penguatan, tetapi hal ini juga akan memicu rawan profit taking.

Bulan Agustus merupakan bulan yang cukup minim sentimen sehingga penguatan indeks masih akan terus berpotensi terjadi. Ujian sesungguhnya akan muncul pada bulan September mendatang.

Sementara Itu, dari luar negeri rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK)  China untuk MoM naik dari sebelumnya -0,1% menjadi 0,3% sementara untuk YoY naik dari sebelumnya 1,9% menjadi 2,1%. Hal ini akan menjadi konsentrasi pasar, selain kondisi perang dagang masih menjadi fokus pasar.

"Secara teknikal, indeks IHSG hari ini diprediksi memiliki ruang untuk menguat dengan support dan resistance di level 6.045-6.096," katanya dalam riset harian, Jumat (10/8/2018).
 
Kemarin indeks IHSG terkoreksi melemah, indeks IHSG turun (-0,49%) menjadi 6,065. Melemahnya delapan sektor industri telah turut menyeret pelemahan indeks IHSG. Penurunan terbesar pada sektor industri agrikultur (-1,35%) dan pertambangan (-1,32%) sementara yang menguat hanya sektor aneka industri (+0,90%).

Investor asing melakukan net sell di semua perdagangan saham sebesar Rp64,8 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper