Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sinarmas Sekuritas: IHSG Mixed Cenderung Melemah Hari Ini

Sinarmas Sekuritas memproyeksi IHSG bergerak mixed dengan kecenderungan melemah hari ini, Selasa (17/07).
Karyawati berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat
Karyawati berkomunikasi di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (3/7/2018)./JIBI-Nurul Hidayat

Bisnis.com, JAKARTA - Sinarmas  Sekuritas memproyeksi IHSG bergerak mixed dengan kecenderungan melemah hari ini, Selasa (17/07).

Tim analis Sinarmas Sekuritas menyebutkan secara teknikal indeks hari Selasa (17/07), IHSG diprediksi bergerak di kisaran 5.850-5.950.

Adapun saham yang direkomendasikan hari ini yakni Top BUY: BSDE, CPIN Reduce: PTPP, SMRA

Bursa AS ditutup melemah pada perdagangan Senin (16/07) ditengah rilisnya laporan kerja emiten. Harga crude oil turun ke level USD 68.13 per barrel. Harga batubara naik ke level USD 118.25 per Mt. Rupiah bergerak stabil terhadap Dollar AS ke level IDR 14.390. 10Yr Government Bonds Yield naik ke level 7.54%.

Dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan tingkat kemiskinan di Indonesia per Maret 2018 berada pada level 9,82% yang merupakan level terendah sejak 1999. Hasil tersebut lebih rendah dibandingkan Maret 2017 dan September 2017 yang masing-masing sebesar 10,64% dan 10,12%.

BPS juga mengumumkan nilai ekspor pada Juni 2018 turun sebesar 19,8% dibanding bulan sebelumnya menjadi US$ 13 miliar. Sementara nilai impor turun sebesar 36,27% dibanding bulan sebelumnya menjadi US$ 11,26 miliar. Sehingga neraca perdagangan Indonesia surplus sebesar US$ 1,74 miliar.

BTPN mencatatkan pendapatan bersih konsolidasi hingga Juni 2018 sebesar Rp 4.8 tn atau tumbuh 1% yoy. Laba bersih tercatat sebesar Rp 1.09 tn atau tumbuh 16,8% yoy didukung oleh Pendapatan Operasional Selain Bunga yang tumbuh sebesar 27,5% yoy dan provisi yang lebih rendah dibanding tahun sebelumnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper