Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Tengah Melemah 44 Poin, Mata Uang Asia Variatif

Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (12/7/2018) di Rp14.435 per dolar AS, melemah 44 poin atau 0,30% dari posisi Rp14.391 pada posisi Rabu (11/7/2018).
Lembaran mata uang rupiah dan dolar AS diperlihatkan di salah satu jasa penukaran valuta asing di Jakarta, Senin (2/7/2018)./ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Lembaran mata uang rupiah dan dolar AS diperlihatkan di salah satu jasa penukaran valuta asing di Jakarta, Senin (2/7/2018)./ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Kamis (12/7/2018) di Rp14.435 per dolar AS, melemah 44 poin atau 0,30% dari posisi Rp14.391 pada posisi Rabu (11/7/2018).

Kurs jual ditetapkan Rp14.507 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.363 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp144.

Di pasar spot, nilai tukar rupiah terpantau lanjut melemah 27 poin atau 0,19% ke level Rp14.412 per dolar AS pada pukul 11.14 WIB.

Rupiah dibuka terdepresiasi 30 poin atau 0,21% di level Rp14.415 pagi tadi, setelah berakhir melemah 18 poin atau 0,13% di level Rp14.385 pada perdagangan Rabu (11/7).

Sepanjang perdagangan pagi ini, nilai tukar rupiah bergerak pada kisaran Rp14.412-Rp14.445.

Pergerakan mata uang di Asia sendiri terpantau variatif pagi ini, dengan won Korea Selatan yang terdepresiasi 0,59% memimpin pelemahan di antara beberapa mata uang Asia. Di sisi lain, yuan offshore China yang naik 0,28% memimpin penguatan, diikuti peso Filipina yang naik 0,19%.

Dilansir dari Bloomberg, won memimpin pelemahan pada beberapa mata uang di Asia di tengah berlanjutnya keresahan bahwa perselisihan antara Amerika Serikat (AS) dan China akan berubah menjadi perang dagang berskala penuh.

Para pedagang akan memantau apa yang diupayakan para pembuat kebijakan di China untuk mempertahankan yuan setelah merosot terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (11/7).

“Semua orang memburu dolar AS. Para pelaku pasar mulai melihat konflik dagang anatra AS dan China sebagai perang hegemonis,” ujar Min Gyeong-won, seorang Ekonom di Woori Bank, seperti dikutip Bloomberg.

Sementara itu, indeks dolar AS, yang melacak pergerakan greenback terhadap sejumlah mata uang utama dunia terpantau naik 0,02% atau 0,022 poin ke level 94,741 pada pukul 11.08 WIB.

Sebelumnya, indeks dolar dibuka turun tipis 0,017 poin atau 0,02% di posisi 94,702, setelah pada perdagangan Rabu (11/7), berakhir menguat 0,60% atau 0,561 poin di level 94,719.

Kurs Transaksi Bank Indonesia (Rupiah)

12 Juli

14.435

11 Juli

14.391

10 Juli

14.326

9 Juli

14.332

6 Juli

14.409

 

 

 

 

Sumber: Bank Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper