Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BEI Optimistis IPO 2018 Lampaui Target

Minat perusahaan untuk mencari pendanaan di pasar modal melalui penawara umum saham di luar ekspektasi. Bahkan, bursa mengklaim jumlah perusahaan yang telah initial public offering (IPO) melampaui target.
Direktur PT Bursa Efek Indonesia I Gede Nyoman Yetna Setia (kanan), berbincang dengan Direktur Utama  PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) Dirc Richard Talumewo (kiri), dan Komisaris  Aliyah Sianne Salim di sela-sela pencatatan perdana saham PT  TCPI di Jakarta, Jumat (6/7/2018)./JIBI-Dedi Gunawan
Direktur PT Bursa Efek Indonesia I Gede Nyoman Yetna Setia (kanan), berbincang dengan Direktur Utama PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) Dirc Richard Talumewo (kiri), dan Komisaris Aliyah Sianne Salim di sela-sela pencatatan perdana saham PT TCPI di Jakarta, Jumat (6/7/2018)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Minat perusahaan untuk mencari pendanaan di pasar modal melalui penawara umum saham di luar ekspektasi. Bahkan, bursa mengklaim jumlah perusahaan yang telah initial public offering (IPO) melampaui target.

Tahun ini, bursa menargetkan jumlah IPO sebanyak 35 perusahaan. Adapun, per saat ini, total perusahaan yang telah mencatatkan sahamnya di pasar modal sebanyak 30 perusahaan, dan yang masih di dalam pipeline sebanyak 14 perusahaan.

"Secara matematika semuanya 44 perusahaan. Ini kami belum mengantisipasi adanya penambahan pendaftaran dan masuk dalam pipeline. Ini memang sudah lebih dari target," kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI IGD Nyoman Yetna Setia, Kamis (12/7/2018).

Dia menambahkan, bursa akan terus berupaya melakukan sosialisasi kepada perusahaan-perusahaan untuk mencatatkan sahamnya di pasar modal. Karena dengan listing, keuntungan yang diperoleh perseroan akan lebih besar.

Ada dua yang disasar oleh bursa, yakni anak usaha badan usaha milik negara (BUMN) dan anak usaha perusahaan atau emiten yang telah melantai di bursa. "Anak-anak usaha BUMN ini akan kami sasar terus untuk mendapatkan pendanaan di pasar modal," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Tegar Arief
Editor : Riendy Astria

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper