Bisnis.com, JAKARTA – PT Batavia Prosperindo Trans Tbk. membukukan penguatan harga saham paling tinggi selama perdagangan hari ini, Senin (9/7/2018).
Harga saham emiten bersandi BPTR tersebut memimpin penguatan saham (top gainers) setelah ditutup melonjak 70,00% atau 70 poin ke Rp170 per lembar saham.
Saham BTPR resmi dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) harini dan menjadi emiten ke-24 tahun ini. BPTR mencatatkan 400 juta saham baru atau 25,81% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan.
Dengan harga penawaran Rp100, perseroan mengantongi dana bersih sebesar Rp4 miliar.
Menempati posisi terkuat berikutnya hari ini adalah saham PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk. (RISE), yang juga resmi tercatat di BEI hari ini setelah melepas sebanyak 1,5 miliar saham atau setara dengan 15,08% dari modal disetor dan ditempatkan perseroan, dengan harga perdana Rp163.
Saham RISE ditutup melonjak 69,33% atau 113 poin ke level Rp276 per lembar saham.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,97% atau 112,46 poin ke level 5.807,37, setelah di dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,44% atau 24,95 poin ke level 5.719,86 pagi tadi.
IHSG rebound setelah pada perdagangan Jumat (6/7), berbalik ke zona merah dan ditutup melemah 0,77% atau 44,42 poin ke level 5.694,91.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran level 5.716,39 – 5.815,45. Sebanyak 278 saham menguat, 114 saham melemah, dan 198 saham stagnan dari 590 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Berdasarkan data Bloomberg, seluruh indeks sektoral IHSG berakhir di zona hijau dengan dorongan utama dari sektor finansial yang menguat 3,32%, disusul sektor infrastruktur yang menguat 2,58% dan industri dasar yang naik 2,47%.
Saham apa saja yang menjadi top gainers dalam perdagangan Bursa Efek Indonesia hari ini? Berikut rinciannya:
Kode | Harga (Rp) | (%) |
BPTR | 170 | +70,00 |
RISE | 276 | +69,33 |
FINN | 101 | +34,67 |
SIMA | 148 | +34,55 |
ERTX | 110 | +34,15 |
Sumber: BEI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel