Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA ASIA 13 JUNI: Pantau Putusan Kebijakan Fed, Indeks MSCI Tertekan di Awal Perdagangan

Bursa Asia melemah pada perdagangan pagi ini, Rabu (13/6/2018), setelah pasar mengalihkan pertemuan Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un ke pertemuan bank sentral AS Federal Reserve.
Bursa Asia melemah di awal perdagangan./.Reuters
Bursa Asia melemah di awal perdagangan./.Reuters

Bisnis.com, JAKARTA— Bursa Asia melemah pada perdagangan pagi ini, Rabu (13/6/2018), setelah pasar mengalihkan pertemuan Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un ke pertemuan bank sentral AS Federal Reserve.

Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang melemah 0,15% pada awal perdagangan, melemah setelah sedikit menguat di hari perdagangan Selasa, saat digelar KTT AS-Korea Utara.

Bursa saham Asia pada awal perdagangan hari ini melemah karena investor menunggu keputusan kebijakan the Fed dan kemungkinan jumlah kenaikan suku bunga acuan sepanjang 2018.

Sementara itu, pada pagi ini, indeks Nikkei di bursa Jepang menguat 0,10%.

"Perjanjian di KTT tidak memiliki rincian. Tidak ada peta jalan yang jelas untuk denuklirisasi," kata Shuji Shirota, kepala kelompok strategi ekonomi makro HSBC Securities seperti dikutip Reuters, Rabu (13/6/2018).

Fokus pasar dengan cepat beralih ke pertemuan kebijakan dua hari Fed yang berakhir pada hari Rabu waktu AS.

"Fokusnya adalah pada berapa kali the Fed akan menaikkan suku bunga tahun ini dan tahun depan,” kata Shirota.

Proyeksi dari pertemuan Maret Fed perkiraan tiga kali kenaikan suku bunga total tahun ini. Untuk kenaikan pertama telah dilakukan pada Maret.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper