Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Obligasi: Obligasi Cenderung Menguat Merespon Kenaikan BI Rate

MNC Sekuritas memperkirakan bahwa pada perdagangan Jumat (18/5/2018), harga Surat Utang Negara (SUN) akan kembali bergerak bervariasi dengan kecenderungan mengalami kenaikan.
SURAT UTANG NEGARA
SURAT UTANG NEGARA

Bisnis.com, JAKARTA -- MNC Sekuritas memperkirakan bahwa pada perdagangan Jumat (18/5/2018), harga Surat Utang Negara (SUN) akan kembali bergerak bervariasi dengan kecenderungan mengalami kenaikan.

I Made Adi Saputra, fixed income analyst MNC Sekuritas, mengatakan kenaikan harga SUN didukung oleh kenaikan suku bunga acuan Indonesia ke level 4,5% serta menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

"Namun, kenaikan harga pada perdagangan hari ini akan dibatasi oleh berlanjutnya kenaikan imbal hasil surat utang global," paparnya dalam riset harian, Jumat (18/5).

Sejumlah seri yang direkomendasikan Made untuk ditransaksikan hari ini yakni seri FR0069, FR0073, FR0058, FR0074, FR0068, FR0072, FR0075, dan FR0067

Sementara itu, pada perdagangan Kamis (17/5), imbal hasil SUN bergerak bervariasi dengan kecenderungan mengalami kenaikan di tengah kenaikan imbal hasil surat utang global.

Pergerakan imbal hasil SUN yang bervariasi masih didukung oleh katalis negatif dari faktor eksternal dengan tenor panjang terlihat mengalami penurunan, sedangkan tenor pendeknya masih mengalami kenaikan jelang berakhirnya Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) yang memutuskan menaikkan suku bunga acuan menjadi 4,5%.

Perubahan tingkat imbal hasil berkisar 1-4 bps. Imbal hasil SUN tenor pendek (1-4 tahun) turun berkisar 1-3 bps dengan harga naik hingga sebesar 10 bps.

"Secara teknikal, harga SUN mulai berubah tren dari tren penurunan menjadi tren naik dengan didukung oleh harga SUN yang berada di area jenuh jual membuka peluang adanya aksi beli," terang Made.

Berikut ini perubahan imbal hasil dan harga seri-seri acuan SUN dan obligasi global, kemarin:

FR63.. 6.804% +0.84 bps, harga -3.4 bps
FR64.. 7.163% +0.36 bps, harga -2.4 bps
FR65.. 7.654% +1.82 bps, harga -15.1 bps
FR75.. 7.733% -0.56 bps, harga +5.6 bps

INDO-23.. 4.097% +1.07 bps, harga -4.4 bps
INDO-28.. 4.556% +3.41 bps, harga -25.2 bps
INDO-38.. 5.155% +4.93 bps, harga -65.5 bps
INDO-48.. 5.052% +4.07 bps, harga -57.7 bps

UST 10Y.. 3.115% +0.011 bps
UST 30Y.. 3.250% +0.027 bps
Gilt 10Y.. 1.558% +0.056 bps
Bund 10Y.. 0.640% +0.025 bps

Volume SUN senilai Rp12,75 triliun dari 32 seri, nilai seri acuan sebesar Rp1,48 triliun. Volume PBS senilai Rp166 miliar dari 2 seri. Volume Corp Bond senilai Rp1,40 triliun dari 47 seri.

Rupiah ditutup menguat 40 poin atau 0,28% ke level 14058 setelah bergerak di kisaran 14053 - 14083. Selain rupiah, penguatan juga terjadi padaa Baht Thailand (THB) dan Rupee India (INR), sedangkan pelemahan terjadi pada Won Korea Selatan (KRW), Yen Jepang (JPY), dan Dollar Singapura (SGD).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Annisa Margrit

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper