Bisnis.com, JAKARTA — Anak usaha PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero), PT Pabrik Gula Rajawali I, mengemisi surat utang jangka menengah atau medium term notes dengan total jumlah pokok Rp500 miliar.
Direktur Utama Pabrik Gula (PG) Rajawali I Warsito menjelaskan bahwa medium term notes (MTN) perseroan terbagi menjadi Seri A dan Seri B. Jumlah pokok tiap surat utang tersebut Rp250 miliar.
Warsito mengatakan pencairan MTN PT PG Rajawali I Seri A senilai Rp250 miliar akan dilakukan pada 17 Mei 2018. Dana yang dihimpun akan digunakan sebagai modal kerja dalam memenuhi kebutuhan operasional dan optimalisasi struktur pembiayaan.
“Sedangkan MTN Seri B rencananya akan diterbitkan akhir Mei 2018 dengan peruntukan yang sama dengan MTN Seri A,” ujarnya melalui siaran pers, Selasa (14/5/2018).
Dengan demikian, sambungnya, PG Rajawali I akan mengemisi MTN Rp500 miliar. Surat utang tersebut memiliki kupon 8,25% dengan jangka waktu tiga tahun.
PT Pemeringkat Efek Indoensia menyematka peringkat A- untuk MTN PG Rajawali I. Hal tersebut sejalan dengan kemampuan perseroan untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut.
Komisaris Utama PG Rajawali I Agung Primanto Murdanoto menyatakan mendukung langkah perseroan. Pasalnya, penerbitan MTN dinilai menguntungkan dan dapat memberikan sumber pendanaan yang lebih cepat dibandingkan dengan instrumen lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
