Bisnis.com, JAKARTA -- Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup melemah 2 poin atau 0,01% ke level Rp13.893 per dolar AS pada hari ini, Jumat (27/4/2018).
Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama menjelaskan untuk mengantisipasi pelemahan rupiah akibat tekanan global, Bank Indonesia mewacanakan akan menaikkan BI 7-day reverse repo rate.
Selama ini, pelemahan rupiah lebih disebabkan oleh faktor terkait dengan isu kenaikan tingkat suku bunga The Fed, trade war antara AS dengan Tiongkok, serta isu-isu geopolitik lainnya yang akan mempengaruhi fluktuasi harga komoditas dunia.
Baca Juga
Adapun para pelaku pasar akan mencermati perilisan data GDP AS secara kuartalan yang diproyeksikan akan turun dari 2,9% menjadi 2,0%.
Apabila hasilnya sesuai dengan ekspektasi, maka diyakini akan memberikan sentimen negatif bagi dolar AS sehingga peluang terapresiasinya mata uang rupiah terbuka lebar.
Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup melemah 2 poin atau 0,01% ke level Rp13.893 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah di pasar spot melemah 4 poin atau 0,03% ke level Rp13.895 per dolar AS menjelang akhir perdagangan.
Nilai tukar rupiah di pasar spot melemah 3 poin atau 0,02% ke level Rp13.894 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah di pasar spot menguat 2 poin atau 0,01% ke level Rp13.889 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah di pasar spot melemah 5 poin atau 0,04% ke level Rp13.896 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah di pasar spot menguat 6 poin atau 0,4% ke level Rp13.885 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka menguat 16 poin atau 0,12% ke level Rp13.875 per dolar AS.