Bisnis.com, JAKARTA – Aljazair sebagai anggota OPEC percaya bahwa harga minyak saat ini masih cukup adil dan berharap kondisi seperti ini tidak berubah untuk waktu yang lama.
“Saat ini harga minyak sudah berada di level US$75 per barel dan kami [negara produsen] pikir harga tersebut masih adil,” ujar CEO Sonatrach Abdelmoumen Ould Kaddour, dikutip dari Reuters, Senin (23/4/2018).
Menurutnya, situasi saat ini diniali masih positif bagi kedua pihak, produsen dan konsumen.
“Kami harus mencari lingkungan yang adil, dan di situlah kita saat ini,” kata Kaddour, berharap harga minyak terus pada level saat ini untuk waktu yang lebih lama untuk membantu memulihkan eksplorasi investasi.
Aljazair melakukan reli besar dalam pengumpulan energi, yang menyumbang 60% dari bujet negara dan 94% total penghasilan melalui ekspor.
Negara tersebut telah memangkas pengeluaran dan menunda sejumlah pembangunan infrastruktur sejak harga minyak turun pada 2014.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel