Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kurs Dolar AS Lesu Menjelang Pernyataan Powell di Kongres

Mata uang dolar AS melesu pada awal pekan ini menjelang testimoni pertama Gubernur The Federal Reserve terpilih Jerome Powell di depan Kongres AS.
Dolar AS./.Bloomberg
Dolar AS./.Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Mata uang dolar AS melesu pada awal pekan ini menjelang testimoni pertama Gubernur The Federal Reserve terpilih Jerome Powell di depan Kongres AS.

Monex Investindo Futures dalam publikasi risetnya menuturkan, pada Senin (26/2/2018) pergerakan dolar AS cenderung melemah seiring dengan investor bersikap menunggu peristiwa Selasa (27/2/2018) ketika Powell bertestimoni.

Terpantau, pada perdagangan Senin (26/2/2018) indeks dolar AS yang mengukur kekuatan kurs dolar AS terhadap sekeranjang mata uang utama dunia melemah 0,15% menjadi 89,752 pada pukul 11.52 WIB. Pekan lalu, indeks naik hampir 0,9% dan berbalik dari level terendah 3 tahun.

“Pandangan bahwa aksi jual dolar telah berlebihan, dan risalah pertemuan Fed bulan Januari yang menawarkan nada yang relatif optimistis telah membantu memberi dolar kekuatan pada pekan lalu,” paparnya.

Berdasarkan perhitungan Reuters dan data Commodity Futures Trading Commission pada akhir pekan lalu, jumlah spekulator dolar dalam jangka pendek turun dalam sepekan hingga 20 Februari 2018. Kondisi ini seiring dengan investor melakukan price in kenaikan suku bunga The Fed lebih dari tiga kali pada tahun ini.

“Fokus pekan ini adalah pernyataan Jerome Powell di Kongres mengenai kebijakan moneter dan ekonomi,” jelasnya.

Monex menjelaskan, beberapa pelaku pasar mengatakan bahwa Powell dapat membuat pasar menebak laju kenaikan suku bunga AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Eva Rianti
Sumber : Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper