Bisnis.com, JAKARTA - Nilai aktiva bersih (NAB) reksa dana pasar uang berhasil mencatatkan pertumbuhan yang tertinggi. Reksa dana jenis ini berhasil mendongkrak pertumbuhan NAB hingga sebesar 18,36%.
Berdasarkan data yang dikutip dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Senin (19/2/2018), per 31 Januari lalu total NAB reksa dana pasar uang tercatat senilai Rp58,05 triliun. Adapun, pada penghujung tahun lalu, total NAB senilai Rp49,82 triliun.
Pasar uang berhasil mengungguli pertumbuhan NAB reksa dana aktif lainnya. Reksa dana saham misalnya, yang hanya tumbuh sebesar 5,83% per 31 Januari lalu menjadi Rp127,35 triliun, maupun reksa dana campuran yang hanya tumbuh sebesar 3,84% menjadi Rp27,32 triliun.
Meskipun banyak manajer investasi yang meluncurkan produk baru jenis ini, pertumbuhan NAB reksa dana terproteksi justru menjadi yang terendah yakni hanya sebesar 0,3%. Hingga akhir bulan lalu, total NAB reksa dana terproteksi senilai Rp112,41 triliun.
Sementara itu, pertumbuhan NAB reksa dana pendapatan tetap tercatat sebesar 1,86% di angka Rp109,93 triliun. Padahal biasanya, pertumbuhan tertinggi ditorehkan oleh reksa dana saham atau reksa dana pendapatan tetap.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel