Bisnis.com, JAKARTA--MNC Sekuritas memperkirakan harga Surat Utang Negara atau SUN pada perdagangan hari ini, Jumat (12/1/2018) masih akan bergerak terbatas dengan kecenderungan mengalami penurunan.
I Made Adi Saputra, fixed income analyst MNC Sekuritas, mengatakan bahwa penurunan masih akan terjadi di tengah pelaku pasar yang masih menantikan data neraca perdagangan pada pekan depan.
Selain itu, adanya lelang penjualan SUN pada Selasa (16/1/2018) pekan depan juga cenderung mendorong peningkatan yield jelang lelang SUN.
Sejumlah seri yang direkomendasikan Made untuk ditransaksikan hari ini yakni seri FR0069, FR0053, FR0061, FR0071, FR0073, FR0058, FR0068, dan FR0072.
Adapun, kemarin imbal hasil SUN bergerak dengan arah perubahan yang bervariasi di tengah penurunan imbal hasil US Treasury serta meredanya tekanan terhadap nilai tukar rupiah.
Meredanya tekanan terhadap nilai tukar rupiah terjadi di tengah penguatan dollar Amerika setelah regulator China menolak sebuah laporan bahwa negara tersebut dapat menghentikan pembelian US Treasury mendorong dollar Amerika menutup beberapa kerugiannya.
Perubahan tingkat imbal hasil berkisar antara 1 - 8 bps. Imbal hasil SUN tenor pendek (1-4 tahun) turun berkisar antara 1 - 8 bps dengan harga naik hingga sebesar 7 bps.
Adapun secara teknikal, harga SUN bergerak dengan tren konsolidasi dengan harga SUN masih berada di area jenuh beli.
Harga seri-seri acuan kemarin kompak meningkat dan mendorong penurunan yield.
FR63.. 5.618% -2.76 bps, harga 12.6 bps
FR64.. 6.079% -4.09 bps, harga 31.1 bps
FR65.. 6.603% -1.39 bps, harga 13.3 bps
FR75.. 6.925% -0.17 bps, harga 1.9 bps
Di pasar global, imbal hasil seri-seri acuan bergerak bervariasi.
UST 10Y.. 2.537% -0.022 bps
UST 30Y.. 2.867% -0.032 bps
Gilt 10Y.. 1.316% 0.028 bps
Bund 10Y.. 0.522% 0.047 bps
Volume perdagangan SUN kemarin senilai Rp16,34 triliun dari 40 seri, nilai seri acuan sebesar Rp3,86 triliun. Volume PBS senilai Rp1,93 triliun dari 7 seri. Volume Corporate Bond senilai Rp774,03 miliar dari 36 seri.
Rupiah menguat 25 pts atau 0,18% kemarin ke level 13400 setelah bergerak di kisaran 13389 - 13436
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
