Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKSI EMITEN 9 JANUARI: PP Energi Bidik Rp3 Triliun, Apro Masih Incar Bank Dinar

Target dana PT PP Energi dari IPO serta rencana akuisisi Bank Dinar oleh investor asal Korea Selatan menjadi sorotan beberapa media nasional hari ini, Selasa (9/1/2018).
Siswa Sekolah Menengah Atas Santa Ursula Bumi Serpong Damai membaca koran Bisnis Indonesia saat berkunjung ke kantor redaksi Bisnis Indonesia, di Jakarta, Selasa (16/5)./JIBI-Dedi Gunawan
Siswa Sekolah Menengah Atas Santa Ursula Bumi Serpong Damai membaca koran Bisnis Indonesia saat berkunjung ke kantor redaksi Bisnis Indonesia, di Jakarta, Selasa (16/5)./JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Target dana PT PP Energi dari IPO serta rencana akuisisi Bank Dinar oleh investor asal Korea Selatan menjadi sorotan beberapa media nasional hari ini, Selasa (9/1/2018).

Berikut rincian topik utama di sejumlah media nasional:

PP Energi Bidik Rp3 Triliun. Anak usaha PT PP (Persero) Tbk., PT PP Energi membidik dana sebesar Rp1,5 triliun—Rp3 triliun melalui penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham pada semester I/2018. (Bisnis Indonesia)

WEGE Incar Kontrak Baru Rp7,83 Triliun. Perusahaan konstruksi gedung PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk., mengincar kontrak baru senilai Rp7,83 triliun pada 2018 atau meningkat dibandingkan dengan Rp7,32 triliun pada 2017. (Bisnis Indonesia)

SGRO Bidik Pertumbuhan 10%. Emiten perkebunan PT Sampoerna Agro Tbk. optimistis dapat membukukan pertumbuhan penjualan sebesar 10% pada tahun ini seiring dengan beroperasinya pabrik kelapa sawit (PKS) baru pada Juni 2018. (Bisnis Indonesia)

Bisnis Solar AKRA Bertambah Melar. PT AKR Corporindo Tbk. optimistis tahun ini prospek bisnis penjualan bahan bakar minyak (BBM) kian prospektif. Senin, 8 Januari 2018 kemarin, AKR mendapat kepastian penugasan dari pemerintah untuk menyalurkan BBM jenis solar. (Kontan)

Apro Financial Masih Lanjutkan Rencana Akuisisi Bank Dinar. Apro Financial Co. Ltd. masih melanjutkan rencana akuisisi PT Bank Dinar Indonesia Tbk. (DNAR) dan tengah mengurus izin pra-efektif mengenai hal tersebut kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK). (Investor Daily)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper