Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Minyak WTI Terus Melemah, Harga Karet Berakhir Stagnan

Harga karet berakhir stagnan pada perdagangan hari ini, Selasa (28/11/2017), di tengah pelemahan harga minyak mentah menjelang pertemuan OPEC.
Petani menoreh pohon karet di kawasan perkebunan kebun karet Jawi jawi, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Rabu (5/7)./ANTARA-Abriawan Abhe
Petani menoreh pohon karet di kawasan perkebunan kebun karet Jawi jawi, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Rabu (5/7)./ANTARA-Abriawan Abhe

Bisnis.com, JAKARTA – Harga karet berakhir stagnan pada perdagangan hari ini, Selasa (28/11/2017), di tengah pelemahan harga minyak mentah menjelang pertemuan OPEC.

Harga karet untuk pengiriman Mei 2018, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), berakhir stagnan di level 196 yen per kilogram (kg).

Sebelumnya harga karet kontrak Mei dibuka turun tipis 0,05% di level 195,90. Adapun harga untuk kontrak April 2018 terpantau mampu berakhir menguat 0,41% di level 195 yen per kg setelah pada perdagangan kemarin ditutup melemah 0,77%.

Kazunori Kokubo, managing director Yutaka Shoji Singapore, mengatakan harga karet sempat dipengaruhi pelemahan harga minyak mentah, sehingga memicu aksi jual komoditas ini.

Persediaan karet Jepang terpantau meningkat 8,3% ke 6.262 ton. Adapun persediaan karet China yang dimonitor Shanghai Futures Exchange terpantau merosot 37% ke 322,408 ton per pekan lalu, turun dari level tertinggi sejak 2003.

Sementara itu, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) pengiriman Januari 2018 terpantau melemah 0,46% atau 0,27 poin ke US$57,84 per barel pada pukul 14.41 WIB.

Pelemahan minyak ini dipicu oleh mulai pulihnya jaringan pipa yang mengalirkan minyak mentah dari ladang minyak Alberta ke pusat perdagangan minyak mentah AS

Dilansir Reuters, TransCanada Corp. menuturkan, pipa minyak mentah Keystone akan dimulai pada tekanan yang rendah pada hari ini (28/11) setelah dua pekan mengalami kebocoran 5.000 barel minyak mentah di pedesaan South Dakota.

Perusahaan yang berbasis di Calgary tersebut mengatakan bahwa U.S Pipeline Hazardous Materials Safety Administration (PHMSA) meninjau ulang rencana perbaikan dan pemulihan.

Di sisi lain, nilai tukar yen terpantau melemah 0,16% atau 0,18 poin ke posisi 111,27 per dolar AS pada pukul 14.09 WIB, setelah pada Senin (27/11) berakhir menguat 0,39% di posisi 111,09.

 

Pergerakan Harga Karet Kontrak Mei 2018 di TOCOM

Tanggal

Harga (Yen/Kg)

Perubahan

28/11/2017

196,00

0%

27/11/2017

196,00

-

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper